Pimpinan KONI Badung Monev Latihan Enam Cabor

PIMPINAN KONI Badung foto bersama dengan atlet Renang di pinggir Kolam Renang Blahkiuh, Abiansemal. Foto: nar
PIMPINAN KONI Badung foto bersama dengan atlet Renang di pinggir Kolam Renang Blahkiuh, Abiansemal. Foto: nar

MANGUPURA – Pimpinan KONI Badung Minggu (6/12/2020) pagi melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap enam cabang olahraga (cabor) yang melakukan pelatihan di sejumlah lapangan di Mengwi, Abiansemal dan Petang.

Pertama kali pimpinan KONI di bawah Ketua Umumnya Made Nariana melakukan kegiatan itu di lapangan Renang Blahkiuh. Didampingi staf lainnya, Nariana memberikan motivasi kepada sejumlah perenang Badung yang sedang melakukan pelatihan, didampingi pelatih dan sejumlah pengurus PRSI Badung.

Bacaan Lainnya

Kolam Renang Blahkiuh, merupakan venue renang yang akan dipergunakan  sebagai tempat Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Bali cabor Renang tahun 2022 nanti.

Usai di kolam Renang, rombongan KONI Badung itu menuju GOR Mengwi. Di lapangan utama sepakbola, Nariana dkk., bertemu atlet atletik, yang juga sudah turun ke lapangan dengan tetap menggunakan prokes (protokol kesehatan) Covid-19.

Pengarahan serupa juga dilakukan terhadap atlet termasuk atlet dunia Maria Londa yang kini sedang dipersiapkan menuju PON Papua 2021.

Di GOR tertutup,  pengurus KONI Badung itu bertemu atlet Kabadi, yang juga peraih emas dalam Porprov Tabanan dua tahun lalu.

Usai di GOR Mengwi,  Nariana dan rombongan menuju Lapangan Menembak di Sembung dengan tujuan yang sama, lapangan Petanque di Grana (Petang) menemui atlet Petanque dan lanjut ke Bongkasa (Abiansemal) bertatap muka dengan atlet Sepaktakraw.

Baca juga :  Warga Sidembunut Wujudkan Pembangunan Balai Banjar Representatif

Di hadapan enam cabor berbeda tersebut, Ketum KONI Badung Made Nariana memberikan motivasi supaya atlet Badung tetap bergiat meningkatkan pelatihan walaupun di tengah kondisi Covid yang tidak kunjung mereda. Semua pengurus cabor btersebut merasa mendapat semangat dengan kunjungan langsung pimpinan KONI Badung tersebut.

“Dalam setiap pelatihan tersebut, saya berharap atlet tetap menjaga  aturan protokol kesehatan, jaga jarak, menggunakan masker dan sanitasi tangan,” kata Nariana berulang kali.

Belum lama ini, KONI Badung menggelontorkan dana pembinaan kepada semua cabor sekalipun jumlahnya jauh berkurang dibandingkan tahun sebelumnya.  Tetapi tetap ada dana turun, untuk menjaga stamina atlet, sekalipun pertandingan resmi belum dapat dilakukan.

Ia mengakui sejumlah cabor melakukan pertandingan dengan virtual, seperti Judo misalnya, tetapi tetap saja  dengan sangat terbatas tanpa penonton.

Badung diharapkan akan menjadi tuan rumah Porprov tahun 2022, dan sejumlah atlet Badung terpilih ikut mewakili Bali dalam PON 2021 di Papua.

Berdasarkan catatan, ada sekitar 76 orang atlet Badung lolos ke PON Papua 2021, yang kini sudah menjadi pembinaan KONI Bali. nar

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.