Pasien Demam Berdarah Meningkat di RSUD Bangli

KABID Pelayanan Medik RSUD Bangli, dr. Gede Sastrawan, saat menerangkan jumlah pasien yang terserang demam berdarah (DB) di RSUD Bangli menunjukkan tren meningkat. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, BANGLI – Jumlah pasien yang terserang demam berdarah (DB) di RSUD Bangli menunjukkan tren meningkat. ”Peningkatan pasien DB dimulai sejak Desember lalu, dan peningkatan signifikan terjadi di bulan Maret 2024,” ungkap Kabid Pelayanan Medik RSUD Bangli, dr. Gede Sastrawan, Kamis (18/4/2024).

Sastrawan menjelaskan, sejak Desember 2023, pasien yang dirawat meningkat terus. Awalnya 3 orang, naik menjadi 24 orang, terus 30 orang dan sampai 110 orang. “Untuk bulan ini ada 50 warga yang dirawat karena DB,” bebernya.

Bacaan Lainnya

Kata dia, untuk serangan DB paling banyak terjadi di Kota Bangli. Hal ini sudah biasa lantaran pengaruh cuaca. Saat peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, serangan DB meningkat. Serangan DB akan masih berlangsung sekitar empat bulan ke depan. “Bila matahari telah terik nanti, maka serangan akan mengalami penurunan,” cetusnya.

Selain DB, sambungnya, saat musim pancaroba seperti sekarang ini, pasien yang menjalani rawat inap di RSU Bangli banyak menderita infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), seperti infeksi paru-paru. Biasanya saat musim sekarang ini penyakit yang disebabkan virus akan meningkat.

Baca juga :  Jalankan Tahapan Pemilu, Kerja KPU Wajib Diketahui Publik

Berkaitan dengan tren meningkatnya pasien DB, dia mengimbau masyarakat untuk lebih rajin membersihkan lingkungan. Hal ini agar benda-benda atau barang bekas yang bisa menimbun air bisa diminimalisir. “Selain itu, saat tidur masyarakat bisa memasang kelambu di tempat tidur guna mencegah gigitan nyamuk,” pesannya mengingatkan. gia

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.