Pemkot Ajak FPK Denpasar Jaga Kondusivitas Jelang Pemilu 2024

PERKENALAN pengurus dan anggota FPK Kota Denpasar masa bakti 2023-2028 di Aula Kesbangpol Kota Denpasar, Selasa (7/3/2023). Foto: ist
PERKENALAN pengurus dan anggota FPK Kota Denpasar masa bakti 2023-2028 di Aula Kesbangpol Kota Denpasar, Selasa (7/3/2023). Foto: ist

DENPASAR – Pemkot Denpasar mengajak jajaran Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Denpasar bersama-sama menjaga situasi kondusif menjelang Pemilu 2024. Muaranya adalah agar pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tetap berjalan lancar. Keberadaan FPK dinilai penting sebagai mitra pemerintah menyosialisasikan program atau kebijakan, khususnya dalam mendukung pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan.

Hal tersebut diutarakan Kabid Bina Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Denpasar, Ida Bagus Gede Andika Putra Manuaba, di sela-sela perkenalan pengurus dan anggota FPK Kota Denpasar masa bakti 2023-2028 di Aula Kesbangpol Kota Denpasar, Selasa (7/3/2023).

Bacaan Lainnya

Manuaba menjelaskan, FPK berperan sebagai mitra pemerintah menyosialisasikan program atau kebijakan pemerintah, khususnya dalam mendukung pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024. “Agar nanti dapat berperan dalam penanganan konflik sosial, baik sebelum, saat terjadi maupun setelah terjadinya konflik. Dengan begitu sehingga dapat menciptakan Pemilu dan Pilkada Serentak tahun 2024 yang kondusif, aman, damai dan harmonis,” ajaknya.

Peran FPK, sambungnya, strategis dalam mendukung tercipta situasi kondusif daerah agar Pemilu berjalan sukses, demi kelancaran pembangunan daerah dan negara dari masa ke masa. FPK memiliki tanggung jawab besar membangun semangat kebinekaan dan kebersamaan di daerah, sehingga situasi kondusif Kota Denpasar dapat terus terjaga. “Salah satu tugas dan tanggung jawab anggota Forum Pembauran Kebangsaan yaitu merumuskan rekomendasi kepada Wali Kota Denpasar, sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan pembauran kebangsaan,” paparnya.

Baca juga :  Totalitas Amankan AALCO, Polri Terjunkan Tim Patroli Berkuda

FPK Kota Denpasar masa bakti 2023-2028 kembali dinakhodai I Made Arka dengan Wakil Ketua diisi AAN Agung Wira Bima Wikrama, dan Sekretaris dijabat Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati. FPK didukung 14 anggota yang terdiri atas pimpinan atau perwakilan paguyuban etnis, tokoh adat, dan tokoh masyarakat.

I Made Arka menambahkan, FPK adalah wadah informasi, komunikasi, konsultasi dan kerja sama antarwarga yang diarahkan untuk menumbuhkan, memantapkan, memelihara, dan mengembangkan pembauran kebangsaan. “Jadi, pada prinsipnya adalah FPK ini rumah besar bersama paguyuban etnis,” tegasnya.

FPK Kota Denpasar pada periode lima tahun sebelumnya, ujarnya, sangat aktif dan solid dengan dilandasi sprit ‘’Vasudhaiva Kutumbakam’’ atau menyama braya. Beberapa program yang dilakukan FPK Kota Denpasar antara lain Parade Budaya Nusantara, sosialisasi ke SMA dan SMP tentang 4 Pilar Kebangsaan, serta FPK Goes to Campus.

Selain itu juga sosialisasi ke tingkat desa dan banjar yang paling bawah, sehingga masyarakat mengetahui dengan pembauran maka hidup akan rukun, damai dan sejahtera. Karena rekam jejaknya pula FPK Kota Denpasar menjadi objek studi banding FPK dari sejumlah kabupaten/kota di Indonesia. tra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.