Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Tabanan Rabas Pohon Perindang Membahayakan

MENGANTISIPASI cuaca ekstrem seperti hujan dan angin kencang, BPBD Tabanan merabas sejumlah pohon perindang di pinggir jalan yang dinilai bisa membahayakan, Selasa (1/12/2020). Foto: ist
MENGANTISIPASI cuaca ekstrem seperti hujan dan angin kencang, BPBD Tabanan merabas sejumlah pohon perindang di pinggir jalan yang dinilai bisa membahayakan, Selasa (1/12/2020). Foto: ist

TABANAN – Mengantisipasi cuaca ekstrem seperti hujan dan angin kencang, BPBD Kabupaten Tabanan merabas sejumlah pohon perindang di pinggir jalan, yang dinilai bisa membahayakan. Hal itu diungkapkan Kasi Kedaruratan BPBD Tabanan, Trisna Widiatmika, Selasa (1/12/2020).

Dalam kegiatan tersebut, kata Trisna, pihaknya mengerahkan beberapa personel dan sejumlah peralatan pemotong kayu. “Kami juga melibatkan petugas dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Tabanan. Begitu juga denganpetugas dari PLN, jika diperlukan,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Antisipasi cuaca ekstrem tersebut juga merupakan hasil rapat dan tindak lanjut dari arahan Asisten Setda Tabanan. Selain itu, juga atas laporan dari desa maupun masyarakat yang merasa waswas dengan keberadaan pohon perindang yang tumbuh tinggi dan tersentuh kabel listrik.

“Kalau pohon yang dilalui banyak kabel PLN ataupun kabel Telkom, kan bisa membahayakan bagi orang-orang yang lalu lalang di sekitar pohon itu. Begitu juga kalau ada angin kencang bisa rawan tumbang,” ujar seorang warga di Tabanan, Eko Cahyadi (43).

Terkait hal itu, Trisna pun mengakui sudah ada laporan atau permintaan dari desa untuk melakukan langkah antisipasi. Di antaranya dengan perabasan pohon perindang yang berpotensi membahayakan. “Beberapa kali kami sudah melakukan antisipasi seperti itu di beberapa desa. Dan, untuk hari ini (kemarin) kami melakukan kegiatan serupa di seputaran Jalan Melati, Gerokgak, Tabanan,” imbuhnya. gap

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.