DENPASAR – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster mendukung gerakan bersama pakai masker serentak, ”Gebrak Masker Indonesai”, Senin (17/8/2020).
Dari Wantilan Kertha Sabha, Jayasabha – Denpasar, Putri Koster pun melepas peserta Gebrak Masker dan dilanjutkan mengikuti kegiatan Gebrak Masker di Panti Asuhan Tat Twam Asi Jalan Jayagiri, Denpasar serta di Pasar Badung.
Putri Koster mengatakan, kegiatan Gebrak Masker sebenarnya adalah langkah kecil untuk negeri ini. Karena tidak sebanding jika dibandingkan dengan perjuangan 3,5 abad merebut kemerdekaan.
“Bangkitkan semangat nasionalisme. Jangan pernah mengeluh. Hanya lima bulan pandemi. Coba bandingkan dengan penjajahan yang berlangsung selama 3,5 abad,” ujarnya.
“Ayuk bersatu seperti filosofi sapu lidi. Kuat jika bersatu. Jadi tetap semangat untuk mengimbau menerapkan protokol kesehatan. Selalu pakai masker untuk melindungi diri, dan juga menyelamatkan orang lain,” ajaknya.
Ditemui seusai pelepasan, Putri Koster menyampaikan bahwa di mana pun ada kesempatan, disitu akan dibagikan masker. “Ini (pembagian masker) kita akan terus lakukan,” tegasnya.
Pihaknya pun mengimbau kepada seluruh anggota PKK agar menyediakan masker lebih di dalam tasnya. Sehingga jika melihat ataupun menemukan masyarakat yang tidak memakai masker, maka segera bisa diberikan masker.
“Masker ini kan untuk kebutuhan pribadi masyarakat. Untuk mari mandiri masker, dan penuhi kebutuhan itu sehingga UMKM bangkit,” ujarnya.
Pihaknya juga mengajak untuk memaki produk masker buatan Bali. Apalagi masker produksi UMKM Bali sangat beragam dan bagus, sehingga bisa tampil cantik dan tetap sehat. “Masker di Bali keren-keren, cantik-cantik,” pungkasnya.
Sebelumnya, acara diawali vidcon dengan tema PKK Gebrak Masker se-Indonesia bersama IKAPTK via zoom. Di mana kegiatan ini, untuk di Bali, Putri Koster mengikuti dari Jayasabha. alt