POSMERDEKA.COM, TABANAN – Kebakaran menghanguskan bangunan rumah berukuran 8×4 meter milik I Wayan Wedra (67 tahun) di Banjar Dinas Penarukan Bantas, Desa Penarukan, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Senin (12/8/2024). Akibat kejadian tersebut, timbul kerugian sekitar Rp250 juta.
Peristiwa kebakaran itu terjadi pada dini hari sekitar pukul 01.30 Wita. Saat kebakaran itu terjadi, pemilik rumah yang pensiunan guru itu sedang tidur di bale daja.
I Wayan Sukasada (46) adalah saksi yang pertama kali melihat kebakaran tersebut. Menurut saksi, api terlihat sudah berkobar di rumah itu, dan kemudian memberitahukan kepada saksi I Putu Suanja Arimbawa (30) yang juga selaku kepala kewilayahan (kawil) setempat.
Mendapatkan informasi tentang peristiwa tersebut, sang kawil kemudian bergegas ke lokasi kejadian. Untuk masuk ke area halaman rumah itu, dia berusaha dan terpaksa menendang pintu gerbang yang terkunci. Keributan itu berhasil membuat pemilik rumah terbangun, dan langsung berteriak minta tolong ke warga terdekat.
Kawil kemudian memberitahukan kepada adiknya untuk segera menghubungi unit pemadam kebakaran (damkar) di Tabanan. Beberapa saat kemudian petugas damkar datang ke TKP. Dua unit mobil damkar dikerahkan untuk menghadapi amukan si jago merah, hingga sekitar setengah jam sejak kejadian itu api sudah bisa dipadamkan.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menyampaikan, sementara dari hasil pemeriksaan ke lokasi kejadian dan juga keterangan saksi-saksi,kebakaran tersebut diduga karena korsleting listrik yang ada di warung di rumah tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya timbul kerugian material sekitar Rp250 juta,” ujarnya. gap