DENPASAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menggelar apel memperingati HUT Provinsi Bali, Jumat (14/8/2020). Apel yang dilaksanakan di halaman parkir Kantor Walikota Denpasar, dipimpin Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dengan pelaksanaan protokol kesehatan ketat.
Apel juga dihadiri Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, Ketua DPRD Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Denpasar seperti Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Made Alit Yudana, Kepala Pengadilan Negeri Denpasar Soebandi, SH, Perwakilan Kajari Denpasar dan Sekda Kota Denpasar AAN. Rai Iswara.
Gubernur Bali, Wayan Koster dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Walikota Rai Mantra, mengajak seluruh komponen krama Bali untuk menjadikan peringatan hari jadi Provinsi Bali sebagai momentum penting dan strategis dengan memaknai perjalanan panjang Provinsi Bali dalam tiga dimensi waktu. Yakni masa lalu (Atita), masa kini (Wartamana), dan masa yang akan datang (Anagata).
Permasalahan utama dan mendasar yang dihadapi Bali saat ini maupun di masa datang berkaitan dengan alam, krama dan kebudayaan Bali. Dengan mempelajari, menganalisis, dan menghayati secara seksama dan mendalam atas bentang sejarah Bali dengan sangat jelas dapat ditemukan bahwa para leluhur/ tetua Bali telah mewariskan suatau tatanan kehidupan Bali.
Tatanan kehidupan Bali yakni suatu tata cara kehidupan yang menyatu dan menjaga keseimbangan antara alam, krama dan kebudayaan Bali meliputi adat istiadat, agama, tradisi, seni, dan budaya bernafaskan agama Hindu secara niskala dan sekala. Inilah tatanan kehidupan genuine Bali yang sesungguhnya.
Oleh karena itu diperlukan orientasi dan arah kebijakan untuk menata pembangunan Bali secara fundamental dan komprehensif dengan visi baru yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui pola pembangunan semesta berencana menuju Bali era baru.
Usai apel, Walikota Rai Mantra dan Wakil Walikota Jaya Negara mengucapkan Dirgahayu Provinsi Bali ke-62. ”Dalam peringatan HUT ini kita tetap melakukan koordinasi dan komunikasi antara Pemkot Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali sehingga kita dapat bangkit bersama terlebih dalam masa pandemi Covid-19 saat ini,” ujarnya.
Harapan besar Rai Mantra seperti yang disampaikan Gubernur bahwa konsep kemajuan wawasan budaya yang sangat penting sebagai suatu kemanfaatan bagi Bali dengan tantangan yang sangat berat kedepan. Sehingga dibutuhkan suatu energi yang menyatu dalam mewujudkan penguatan kebudayaan. yes