Bertambah 12 Orang, Kini Pasien Sembuh-Covid di Denpasar Tembus 92,20%

JURU Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai. foto: ist

DENPASAR – Pasien sembuh Covid-19 di Kota Denpasar secara konsisten terus mengalami penambahan setiap harinya. Angka kesembuhan yang terus bertambah ini, juga diikuti dengan menurunya angka kasus positif harian.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, Jumat (14/8/2020) mencatat, penambahan pasien sembuh sebanyak 12 orang, sedangkan kasus positif baru bertambah 8 orang yang tersebar di lima wilayah Desa/Kelurahan.

Bacaan Lainnya

“Angka kesembuhan pasian harian kembali bertambah 12 orang sehingga totalnya berjumlah 1.336 orang atau menembus 92,20%,” ujar Juru Bicara GTPP Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota, Jumat (14/8/2020).

Secara rinci, Dewa Rai membeberkan, lima desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Desa Pemecutan Kaja sebanyak 3 orang, disusul Desa Tegal Kertha 2 orang. Sedangkan Desa Pemogan, Kelurahan Penatih dan Desa Penatih Dangin Puri masing-masing 1 orang. Kabar baiknya, 38 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid-19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.

Baca juga :  Eksekutif-DPRD Bangli Bersiap Bahas 15 Ranperda, Empat di Antaranya Inisiatif Dewan

Dewa Rai menambahkan walaupun saat ini sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah masih menunjukan peningkatan. Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.

“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujarnya.

Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid-19 tidak semakin meluas. Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.

”Secara kumulatif kasus positif covid-19 berjumlah 1.449 orang, dengan rincian sebanyak 1.336 orang (92,20%), meninggal dunia 14 orang (0,96%) dan 99 orang (6,83 persen) masih dalam perawatan,” pungkas Dewa Rai. yes

Berikut tambahan harian kasus positif covid-19 di Kota Denpasar
Desa Pemecutan Kaja: seorang perempuan usia 29 tahun serta dua orang laki-laki usia 20 dan 17 tahun. Desa Pemogan: seorang perempuan usia 26 tahun. Desa Tegal Kertha: dua orang laki-laki usia 35 dan 46 tahun. Kelurahan Penatih: seorang perempuan usia 25 tahun. Desa Penatih Dangin Puri: seorang perempuan usia 42 tahun.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.