Pendaftaran di DPC PDIP Tabanan, Mulyadi Setor Formulir Bacabup, Purnawan Setor Formulir Bacawabup

PROSES pengembalian formulir dan pendaftaran bacabup-bacawabup di DPC PDIP Tabanan pada hari terakhir, Minggu (28/4/2024). I Nyoman Mulyadi, Ketua PAC PDIP Kecamatan Kediri, mengembalikan formulir dengan posisi sebagai bacabup (foto kiri). Sementara anggota DPRD Tabanan, I Gede Purnawan, mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawabup ke DPC PDIP Tabanan (foto kanan). Foto: ist

POSMERDEKA.COM, TABANAN – Proses pendaftaran bacabup-bacawabup dalam Pilkada Tabanan 2024 di DPC PDIP Tabanan pada hari terakhir, Minggu (28/4/2024), akhirnya mentok dengan lima nama yang mengembalikan formulir. Dua nama di antaranya adalah petahana, dan tiga lainnya adalah kader yang juga pengurus partai.

I Nyoman Mulyadi, Ketua PAC PDIP Kecamatan Kediri, mengembalikan formulir dengan posisi sebagai bacabup, sama seperti petahana Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya. Namun, Sanjaya sudah lebih dulu mengembalikan formulir ke DPC PDIP Tabanan pada Sabtu (27/4/2024).

Bacaan Lainnya

Saat prosesi pengembalian formulir pendaftaran, Mulyadi diantar sejumlah tokoh masyarakat Kecamatan Kediri. Di antaranya politisi PDIP, I Made Suartha; Bendesa Adat Nyitdah, I Made Dana, dan lain-lain bersama puluhan kader dan simpatisan.

Mulyadi dan rombongan diterima staf DPC PDIP Tabanan. “Sebagai warga negara, saya berhak untuk mencalonkan diri, apalagi saya juga sebagai pengurus partai,” ungkap Mulyadi kepada wartawan usai menyerahkan formulir pendaftaran sebagai bacabup.

Sebelumnya, pada hari yang sama, anggota DPRD Tabanan I Gede Purnawan mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawabup ke DPC PDIP Tabanan. Dia hadir dengan didampingi puluhan simpatisan yang tergabung dalam Pasukan Tempur (Teman Purnawan).

Baca juga :  Sukseskan Program Ketahanan Pangan, Kodim Tabanan Panen Raya Padi di Jatiluwih

Purnawan mengaku siap bertarung di ajang Pilkada 2024. Dia memberi alasan ikut ambil bagian dalam pendaftaran di DPC PDIP Tabanan, karena tunduk kepada aspirasi masyarakat. “Kedua, saya juga harus tunduk dengan aturan partai. Apa pun keputusannya nanti, saya hanya satu tunduk terhadap partai,” tegasnya, usai menyerahkan formulir pendaftaran.

Sementara dalam kesempatan terpisah, ada satu hal menarik yang jadi perhatian awak media, sekitar satu jam menjelang batas akhir pendaftaran sekitar pukul 16.00 Wita di DPC PDIP Tabanan. Ketika itu, datang seorang diri yang mengatasnamakan tokoh masyarakat dari Desa Sudimara, yakni Wayan Winda.

Mantan Bendesa Adat Yeh Gangga itu datang untuk menyerahkan formulir pendaftaran I Made Dirga yang juga Ketua DPRD Tabanan dengan posisi sebagai bacawabup. Usai menyerahkan formulir pendaftaran, Winda mendaku memang datang seorang diri atas nama aspirasi masyarakat Tabanan selatan.

“Beberapa waktu lalu, saya ambil formulir ke DPC, dan sekarang saya serahkan formulir untuk mendaftarkan Pak Dirga. Ini adalah bagian dari aspirasi masyarakat,” ujarnya. Sementara Dirga ketika dikonfirmasi mengakui memberi tanda tangannya di formulir pendaftaran bacawabup, seperti yang diminta Winda.

“Sebenarnya saya tidak pernah berpikir untuk mendaftarkan diri, tapi memang ada yang memberi dukungan kepada saya untuk maju, dan kebetulan tadi (kemarin) pas ada rapat di Bedha, dia (Winda) datang untuk minta tanda tangan saya di formulir itu. Tapi itulah aspirasi masyarakat, apa pun hasilnya nanti adalah keputusan induk partai,” ucap Dirga.

Baca juga :  Ulama-Santri Lotim Doakan Airlangga Jadi Presiden

Dengan berakhirnya masa pendaftaran tersebut, maka ada lima nama yang mengambil formulir dan yang didaftarkan ke DPC PDIP Tabanan. Antara lain bacabup I Komang Gede Sanjaya dan I Nyoman Mulyadi, sedangkan di posisi bacawabup I Made Edi Wirawan, I Gede Purnawan, dan I Made Dirga. gap

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.