Pasca Operasi Engkel Lama Tak Bertanding, Kadek Heni Sukses Pertahankan Medali Emas PON

TAEKWONDOIN putri Bali asal Kabupaten Badung, Ni Kadek Heni Prikasih, memperlihatkan medali emas kyorugi kelas -46kg yang diraih pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, sekaligus mempertahankan prestasinya pada PON XX Papua. foto: ist

POSMERDEKA.COM, DELI SERDANG – Meski lama tak beranding pasca operasi engkel, taekwondoin putri Bali asal Kabupaten Badung, Ni Kadek Heni Prikasih, sukses meraih medali emas kyorugi kelas -46kg Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, sekaligus mempertahankan prestasinya pada PON XX Papua.

Tanpa ampun, peraih medali emas di Kejuaraan Asia Taekwondo Terbuka 2023, melibas habis semua lawan-lawannya di Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Bacaan Lainnya

Wakil tuan rumah Aceh Dinda Meirsia menjadi korban Kadek Heni di babak penyisihan dengan skor telak 2-0. Kemudian, ia menaklukkan perwakilan Riau Olivia Puspita di babak semifinal, juga dengan skor meyakinkan 2-0.

Puspita Olivia melaju ke semifinal bermodal dua kemenangan, yakni mengalahkan andalan Jawa Timur Sandreyna Ayunienda Indaryono dan Avril Manopo dari Sulawesi Utara. Namun, ketika menghadapi Ni Kadek Heni yang juga pernah meraih medali emas PON XX/2021 Papua, Olivia Puspita tak berdaya.

Di partai pamungkas (final), Ni Kadek Heni ditantang perwakilan Jawa Tengah (Jateng) Pradinda Puspa Rinjani. Namun lagi-lagi Kadek Heni tampil sangat perkasa dengan kemenangan telak 2-0, sekaligus mengantarkan dirinya ke podium dengan mengantongi medali emas.

Baca juga :  Bupati-ASN Bangli Ikuti Jalan Santai HUT Ke-78 PGRI

Kadek Heni mengaku sangat senang dan bangga bisa kembali memberikan medali emas bagi Bali, yang dimana sebelumnya juga pernah meraih medali yang sama di PON XX Papua.

“Sangat senang dan sangat bangga pada diri sendiri. Sama banyak pengurus yang bantu sama pelatih-pelatih banyak yang bantu. Saling dukung satu sama lain. Terus saling suport,” kata Ni Kadek Heni ditemui seusai menerima medali emas.

Meski begitu, Wanita kelahiran Abianbase, 28 Mei 2001 itu lalu melaju ke babak semi final melawanNi Kadek Heni menuturkan bahwa dirinya masih perlu latihan lagi untuk kembali meningkatkan mentalnya karena sebelumnya telah lama vakum dalam dunia pertandingan taekwondo.

“Dari Heninya sendiri, Heni harus lebih rajin lagi latihannya sama dikuatkan lagi mentalnya. Karena kan udah lama juga nggak tanding. Ini baru tanding lagi selama pasca operasi,” ujar Kadek Heni, yang dilansir posmerdeka.com dari antaranews.

Lebih lanjut, Kadek Heni Mengungkapkan bahwa dirinya baru saja melakukan operasi engkel pada bulan Maret 2024. “Baru saja operasi engkel. Dialami sejak Oktober tahun 2023, waktu Pra-PON. Saya nggak ikut Pra-PON, Saya ada tanding keluar sama Pelatnas. Jadi, baru operasi (engkel) juga waktu bulan Maret (2024),” pungkasnya. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.