Jaya-Wibawa dan Ambara-Adi Tuntas Jalani Tes Kesehatan

DUA paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar, Ambara-Adi dan Jaya-Wibawa menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Bali Mandara. Foto: ist
DUA paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar, Ambara-Adi dan Jaya-Wibawa menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Bali Mandara. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara – I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya-Wibawa) dan Gede Ngurah Ambara Putra – I Nengah Yasa Adi Susanto (Ambara-Adi) telah menjalani pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan di Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM). Pemeriksaan kesehatan dilaksanakan selama dua hari, yaitu hari Sabtu (31/8/2024) dan Minggu (1/9/2024).

Di hari pertama dilaksanakan pemeriksaan kesehatan berupa pemeriksaan darah, pemeriksaan radiologi. setelah itu pemeriksaan di beberapa poli, yaitu pemeriksaan di poli jantung, gigi dan mulut, telinga, hidung, dan tenggorokan (THT), mata, dan hampir seluruh organ tubuh paslon diperiksa. Selanjutnya di hari kedua para Paslon melakukan wawancara psikotes.

Bacaan Lainnya

Usai pemeriksaan kesehatan, para Paslon melakukan konferensi pers. Dalam konferensi pers tersebut paslon Jaya-Wibawa menyebut telah memenuhi semua tahapan pemeriksaan yang sudah ditetapkan. “Kami sangat lancar melakukan pemeriksaan, mudah-mudahan ini menjadi titik awal kita untuk mengikuti tahapan-tahapan berikutnya dalam Pemilihan Wali kota dan Wakil Wali kOta Denpasar tahun 2024,” ujar Jaya Negara.

Hal senada juga disampaikan paslon Ambara-Adi, dalam pemeriksaan kesehatan berjalan sangat lancar, dengan tim medis yang profesional mendampingi hingga akhir tes. “Astungkara kami dalam keadaan sehat jasmani dan rohani. Astungkara bisa lolos dan bisa mengikuti tahap berikutnya. Kami menjaga pola makan yang sehat. Hal yang dipersiapkan tidak ada yang khusus. Hanya olahraga dan mengatur pola makan saja,” ucap Ngurah Ambara.

Baca juga :  Wanita 19 Tahun Tewas Tergilas Truk di Jalur Denpasar-Gilimanuk

Sebelumnya, Direktur RSBM, dr. I Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya, mengungkapkan untuk pemeriksaan kesehatan paslon Pilkada serentak 2024 ini pihaknya mengerahkan 44 dokter spesialis dan 2 psikolog klinis. Jumlah total 46 dokter dan psikolog itu untuk melakukan pemeriksaan terhadap paslon dari KPU Kota Denpasar, Buleleng, Karangasem, Klungkung, Bangli, Tabanan, Jembrana, dan KPU Provinsi Bali.

“Kami meminjam juga beberapa SDM karena kami juga kekurangan beberapa dokter yang spesifik. Itu kami bekerja sama dengan rumah sakit provinsi dan juga kolegium untuk memastikan apa yang diperiksa kepada paslon itu sudah tepat. Sehingga ke depan paslon yang kita periksa itu memang mampu untuk beraktivitas selama lima tahun memimpin daerahnya masing-masing,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Denpasar, Dewa Ayu Sekar Anggraeni, Sabtu (31/8/2024) mengatakan, KPU akan menerima hasil pemeriksaan Kesehatan paslon paling lambat tanggal 5 September 2024 mendatang.  Jika ada salah satu paslon dinyatakan tidak mampu sesuai hasil pemeriksaan kesehatan, maka KPU akan menyampaikan kepada partai pengusung untuk mengajukan paslon pengganti. Hal ini berdasarkan PKPU 8/2024 Pasal 126.

“Setelah tahapan pemeriksaan kesehatan, kami memulai masa penelitian administrasi hingga 4 September 2024. Dokumen-dokumen yang telah disetorkan saat pendaftaran, itu harus kita teliti lagi untuk keabsahan, misalnya terkait ijazah yang harus dicek ke dinas terkait dan sebagainya,” ujar Sekar Anggraeni. rap

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.