POSMERDEKA.COM, BANGLI – Sebanyak 20 peserta perwakilan dari 10 negara di Afrika untuk peningkatan kapasitas di bidang budi daya dan pengolahan guna mendukung penguatan ketahanan pangan mengunjungi Balai Benih Ikan (BBI) milik Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangli, di Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli, Jumat (13/9/2024).
Sebelumnya, delegasi negara-negara Afrika itu mengikuti International Training on Fisheries for African Countries di Nusa Dua, Badung. ‘’Kami sangat bangga, Kabupaten Bangli menjadi lokasi kunjungan lapangan dari para peserta Training on Fisheries for African Countries,’’ ujar Kepala Dinas PKP Kabupaten Bangli, I Wayan Sarma.
Selain di BBI, delegasi juga mengunjungi dua tempat lainnya. Di BBI, para delegasi melihat secara langsung proses produksi benih ikan nila yang merupakan produk unggulan Kabupaten Bangli.
Selanjutnya menuju Kelompok Pembudidayaan Ikan Ulam Merta Asih yang berlokasi di Jehem Kelod Tembuku. Di lokasi ini, para delegasi melihat dari dekat pengolahan maggot sebagai campuran pakan agar biaya pakan bisa ditekan.
Kemudian delegasi mengunjungi Kelompok Pembudidaya Ikan Sri Sedana yang berada di Desa Sulahan, Kecamatan. Desa ini akan dijadikan smart fisheries filide yakni desa cerdas perikanan karena adanya budidaya lele dan nila dengan sistem bioflok yang disempurnakan dan ada mina padi yang mana para petani menanam padi sambil memelihara ikan.
Disinggung dampak dari kunjungan ini, Sarma menyampaikan, adanya tukar pengetahuan terkait teknologi yang bisa disesuaikan, bisa tiru, bisa dimodifikasi sesuai situasi untuk episentrum budidaya dimana selama ini lebih fokus di danau.
Sementara dengan adanya Perpres 20 Tahun 2021 tentang Penyelamatan Danau, tidak bisa lagi mengandalkan danau sebagai pusat budidaya ikan nila. ‘’Disinilah adanya edukasi-edukasi dengan menggunakan sistem bioflok,’’ katanya.
‘’Disamping itu, dampaknya pada pariwisata dari 10 negara di Afrika yang datang ini, pulang ke negaranya akan membawa cerita tentang Pulau Bali,’’ ujarnya memungkasi. gia