POSMERDEKA.COM, BANGLI – KPU Bangli terus melakukan pemutakhiran data pemilih Pilkada Serentak 2024, salah satunya untuk data penyandang difabel. Hal ini penting untuk memastikan pelayanan bisa terpenuhi dengan baik ketika pemungutan suara di TPS kelak. Dari proses coklit, jumlah pemilih penyandang difabel bertambah hingga 100 persen lebih.
Komisioner KPU Bangli, Ni Putu Anom Januwintari, Senin (29/7/2024) mengatakan, dari Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) yang diterima KPU Bangli, sebanyak 445 pemilih masuk kategori pemilih difabel. “Namun, setelah dilakukan pencoklitan, jumlah tersebut meningkat hingga 100 persen lebih. Mencapai 1.027 pemilih difabel,” ungkapnya.
Keadaan tersebut, jelasnya, karena banyak pemilih difabel yang sudah masuk dalam DPT tapi tidak tercantum kategori difabelnya. Ada kategori difabel fisik sebanyak 395 orang, difabel intelektual sebanyak 54 orang, difabel mental 215 orang, tunawicara 179 orang, tunarungu 48 orang dan tunanetra 136 orang.
Tindak lanjut dari data tersebut, dia mendaku KPU Bangli komitmen akan terus memastikan para pemilih difabel terdata dengan baik. Jadi, dapat menjamin hak konstitusionalnya untuk berpartisipasi dalam ajang demokrasi. Dengan adanya data akurat, maka dapat meningkatkan pelayanan KPU, baik pada saat hari pemungutan suara maupun strategi sosialisasi yang akan dilakukan. “Dengan begitu kami harapkan partisipasi masyarakat dalam ajang demokrasi terus meningkat,” ajaknya. gia