PDIP-Golkar Sama-sama Hilang 1 Kursi di DPR RI, Nasdem-Gerindra Diisi Wajah Baru

I Dewa Gde Agung Widiarsana, Tutik Kusuma Wardhani dan Nengah Senantara. Foto: ist
I Dewa Gde Agung Widiarsana, Tutik Kusuma Wardhani dan Nengah Senantara. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Target penambahan kursi untuk DPR RI yang dicanangkan PDIP Bali pada Pemilu 2024 ini, hampir pasti tidak terwujud. Dari enam kursi yang diperoleh pada Pemilu 2019 lalu, partai terkuat di Bali itu mesti merelakan kehilangan satu kursi. Kisah serupa dialami Partai Golkar yang kehilangan satu kursi, yang dibarengi kebangkitan Partai Gerindra dan Partai Nasdem dengan masing-masing mengunci satu kursi dari total sembilan kursi untuk Dapil Bali.

Berdasarkan data yang dihimpun, PDIP mendulang 1.208.489 suara, Golkar sebanyak 316.213 suara, Gerindra meraup 279.492 suara, Demokrat memperoleh 165.423 suara, dan Nasdem di peringkat kelima dengan merebut 142.496 suara. Berdasarkan perolehan suara tersebut dan dibagi dengan Sainte Lague, PDIP mendapat kursi pertama dan kedua, Golkar kursi ketiga, Gerindra kursi keempat, PDIP kursi kelima dan keenam, Demokrat mendapat kursi ketujuh, Nasdem kursi kedelapan, dan PDIP kembali mendapat kesembilan atau kursi terakhir.

Bacaan Lainnya

Dari PDIP, yang melenggang ke Senayan adalah petahana I Nyoman Parta dengan 269.121 suara, petahana IGN Kesuma Kelakan dengan 203.181 suara, Ketua DPRD Bali sekaligus pendatang baru I Nyoman Adi Wiryatama dengan 160.091 suara, petahana I Wayan Sudirta dengan 147.978 suara dan petahana I Ketut Kariyasa Adnyana dengan 81.782 suara.

Baca juga :  Uang Hasil Denda Masker Dipastikan Masuk Kas Daerah

Kondisi berbeda dialami kolega Adi Wiryatama, yakni IGP Budiarta dan IGA Diah Werdhi Srikandi, yang karir politiknya di legislatif sementara berhenti untuk lima tahun. Meski Budiarta mengumpulkan dukungan lumayan besar, mencapai 64.589 suara, dan Diah Srikandi 63.090 suara, tapi keduanya kalah bersaing di internal.

Untuk di Golkar, petahana Gde Sumarjaya Linggih mengoleksi 90.283 suara. Perolehan itu jauh meninggalkan Ketua DPD Partai Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry, yang hanya mendapat 76.090 suara dan petahana AA Bagus Adhi Mahendra Putra dengan hanya 53.361 suara. Karena dukungan untuk Demer, sapaan karib Sumarjaya, paling tinggi, maka dia kembali melangkah ke Senayan.

I Dewa Gde Agung Widiarsana, caleg Gerindra, menghimpun 76.988 dukungan dari seluruh Bali. Raihan ini juga jauh melampaui pesaing terdekatnya di internal, Gede Ngurah Ambara Putra, yang capaian suaranya berhenti di angka 35.931. Widiarsana merupakan pendatang baru di gelanggang politik Bali, dan mampu langsung tembus ke DPR RI.

Dari kubu Nasdem, Nengah Senantara juga mencatatkan diri sebagai pendatang baru yang langsung bisa memastikan diri langkah tegap ke DPR RI dari Bali. Dengan mengumpulkan 49.899 suara, Senantara bahkan melangkahi koleksi suara Nyoman Winatha, Sekwil DPW Partai Nasdem, yang cuma mendapat 18.314 suara.

Terakhir, Demokrat tidak kehilangan satu-satunya kursi dari Dapil Bali yang direbut pada Pileg 2019. Hanya, kali ini nama kadernya saja yang berubah. Sebelumnya Demokrat menempatkan Supadma Rudana sebagai legislator di Senayan, kini posisi itu diambil alih kader senior Tutik Kusuma Wardhani. Berstatus petahana, Supadma Rudana yang memperoleh 46.681 suara tumbang oleh kompatriotnya yang mampu menghimpun 54.495 suara.

Baca juga :  Piala Soeratin Rayon Bali 2021, Askab PSSI Jembrana Ikutkan Tim U15

Anggota KPU Bali, Gde John Darmawan, yang dimintai tanggapan atas data perolehan kursi DPR RI tersebut, Kamis (22/2/2024), mengaku masih menunggu rekapitulasi penghitungan suara. “Rekapitulasi di KPU dilaksanakan berjenjang untuk kepastian berapa suara yang masuk, itu sebagai tolok ukur yang asli. Kami masih menunggu juga, jadi mohon bersabar untuk kepastiannya ya,” cetusnya singkat.

Di kesempatan terpisah, Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, yang sedianya dimintai tanggapan atas turunnya perolehan kursi PDIP, sampai berita ini ditulis tidak bisa dihubungi. Pesan Whatsapp yang dikirim centang biru, tapi tidak dijawab. hen

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.