DENPASAR – Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra mengingatkan seluruh masyarakat Bali agar jangan sekali-sekali abai dan meninggalkan protokol kesehatan (prokes). Seperti mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, memakai masker, dan menjaga jarak fisik.
“Teruslah disiplin. Karena itulah cara yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri kita, teman-teman kita, dan juga anggota keluarga kita. Belum ada cara lain untuk mencegah penyebaran Covid-19,” kata Dewa Indra di Denpasar, Senin (20/10/2020).
Dewa Indra juga mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya penambahan terkonfirmasi positif, pihaknya akan terus meningkatkan kapasitas tracing dan testing.
“Minggu lalu, sudah datang tujuh mesin PCR baru untuk menaikkan kapasitas testing yang datang dari hasil tracing. Jadi, jika kemampuan mesin PCR ini, 90 testing dikali tujuh, maka kemampuannya 630 testing. Kalau dua kali shift dalam sehari, maka segitu kemampuan kita,” sebutnya.
Menurutnya, langkah itu untuk mengantisipasi jika terjadi penambahan kasus. Kendatipun demikian, pihaknya berharap tidak ada terjadi lonjakan kasus.
Sementara terkait penambahan kasus per Selasa ini, terkonfirmasi positif bertambah 75 orang, sehingga kumulatif menjadi 10.955 orang.
Untuk kabar baiknya, sembuh melonjak tinggi sebanyak 105, sehingga kumulatif sembuh menjadi 9.788 orang. Sedangkan kabar duka, meninggal bertambah dua orang, kumulatif 351 orang. “Untuk pasien aktif atau dalam perawatan sebanyak 816, terdiri dari 815 WNI dan sati WNA,” sebutnya.
Dewa Indra yang juga Sekda Provinsi Bali ini menambahkan, upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas pemerintah, namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat.
Lanjut dia, untuk memutus rantai penularan Covid-19 maka keramaian dalam bentuk tajen disetiap desa adat harus dihentikan sementara serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Mari kita dukung upaya pemerintah dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” pungkasnya. alt