57 PMI Jembrana Akan Dites Swab

dr. I Gusti Agung Putu Arisantha. Foto: manu
dr. I Gusti Agung Putu Arisantha. Foto: manu

JEMBRANA – Sebanyak 57 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dikarantina hotel di Jembrana akan menjalani pemeriksaan swab (sampel lendir), Senin (18/5) hari ini. Pemeriksaan swab diambil untuk percepatan penanganan Covid-19, khususnya di kalangan PMI. Humas Gugus Tugas Covid-19 Jembrana, dr. I Gusti Agung Putu Arisantha, mengatakan hal tersebut, Minggu (17/5/2020).

Arisantha memaparkan, pengambilan swab merupakan pengembangan strategi penanganan Covid-19 di Bali. Sesuai kebijakan Gubernur Bali, sebutnya, para PMI, ABK maupun pelajar yang baru datang dari luar negeri yang akan datang hari ini sebanyak 57 orang akan langsung dites swab, tidak lagi tes cepat seperti sebelumnya. Tes swab dipusatkan di Hotel Jimbarwana sebanyak dua kali. Pertama saat kedatangan, dan kedua saat karantina berlangsung.

Bacaan Lainnya

“Bila negatif dua kali maka dinyatakan sehat, dan bisa dipulangkan. Tapi tetap mesti menyelesaikan kewajiban karantina 14 hari,” jelasnya.

Tes swab ini rencananya bekerja sama dengan petugas dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Selain itu, sambungnya, di sela-sela pengambilan swab juga diisi pelatihan pengambilan sampel swab kepada petugas medis Jembrana yang ditunjuk. Pelatihan dilakukan karena keterbatasan petugas medis yang mampu mengambil sampel swab. Sejauh ini di Jembrana hanya dilakukan satu dokter spesialis.

Baca juga :  Bupati Bangli Buka Kegiatan Desa Wisata Pule

”Pelatihan ini sekaligus menindaklanjuti perkembangan penanganan Covid-19 yang terus berkembang. Kami siapkan tenaga medis yang dilatih dari puskesmas maupun RSU Negara,” imbuhnya.

Saat ini, cetusnya, jumlah PMI yang menjalani karantina hotel sebanyak 335 orang. Ada tujuh hotel yang disiapkan Pemkab Jembrana yakni Hotel Jimbarwana, Hotel Jati, Hotel Negara, Hotel Ratu, Hotel Bali Kuwi, Hotel Bali Sunset, dan Hotel Hapel. Sementara untuk PMI  yang dipulangkan sebanyak 182 orang. Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana, jumlah PMI Jembrana yang terdata di Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri (Siskoktln) sebanyak 602 orang.

Terkait perkembangan Covid-19 di Jembrana, hingga kemarin ada penambahan dua PDP, yang dirawat di ruang isolasi RSU Negara. Keduanya adalah PMI dari Kelurahan Pendem dan Desa Penyaringan, dengan hasil tes cepat reaktif. Namun, PMI yang tercatat sebagai PDP baru ini bukan termasuk yang  menjalani karantina hotel, melainkan PMI yang datang gelombang pertama dan menjalani isolasi mandiri di rumah. Dengan demikian, jumlah total PDP di Jembrana menjadi 24 orang, dengan 20 orang dinyatakan sembuh.

Untuk kasus positif Covid-19, ulasnyam masih tetap 12 orang dengan sembilan orang dinyatakan  sembuh. Dia bilang ada kabar baik dari ruang isolasi RSU Negara. Tiga warga positif Covid-19 Jembrana sudah diambil swab, dan semua hasilnya negatif. “Apabila tes swab berikutnya kembali negatif, maka bisa dipulangkan. Kita doakan bersama semoga hasilnya kembali negatif, dan seluruh pasien positif di Jembrana bisa sembuh,” ajaknya. 024

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.