DENPASAR – Tidak terlalu sering mendapat sorotan di mata publik, tapi Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) tetap wajib mewarnai perjuangan para calon yang diusung Partai Golkar dalam Pilkada Serentak 2024. Para kader KPPG diinstruksi memperkuat perjuangan para calon Golkar agar target yang diusung DPP bisa direalisasi. Pesan itu disampaikan Ketua KPPG Bali, Gusti Ayu Putu Ardaba Kory, saat merayakan HUT ke-22 KPPG di Vasaka Bali, Denpasar, Minggu (26/5/2024) petang.
Dalam sambutannya, Kory mengingatkan arahan dari Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto; Ketua Umum PP KPPG, Airin Rachmi Diany; dan Ketua DPD Partai Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry, agar kader KPPG selalu memanaskan mesin partai dengan aktif membersamai masyarakat. Ketika kembali ke daerah, Kory berpesan kepada rekannya di 11 ormas perempuan di lingkungan Golkar agar semaksimal mungkin membantu calon-calon yang diusung Golkar di Pilkada Serentak.
“Misalnya ada Pak Sugawa nanti di Buleleng, Pak Suyasa di Badung. Saya rasa mereka adalah calon-calon yang punya sifat Asta Brata (8 sikap kepemimpinan dalam ajaran Hindu). Calon-calon yang diusung Golkar adalah yang hadir dengan kemampuan mengatur tata kelola pemerintahan, serta selalu ada untuk membantu masyarakat. Sekecil apa pun seyogianya kita bisa membantu sesama, minimal orang terdekat,” ajak perempuan berparas ayu ini.
Kepada koleganya di KPPG yang bertarung di Pileg 2024, Kory mengucapkan selamat kepada yang terpilih menjadi DPRD di kabupaten/kota maupun di Provinsi. Bagi yang belum lolos diminta tidak berkecil hati, karena masih ada kesempatan di lain waktu. “Tuhan dan leluhur pasti akan memberi jalan terbaik ketika kita berusaha maksimal,” pesannya.
Terkait HUT KPPG, Kory berujar kegiatan ini sekaligus silaturahmi kembali perempuan Golkar dari berbagai unsur di seluruh Bali. Kegiatan dikemas dengan gelar wicara (talkshow) “Women Empowering Women”, pagelaran busana Nusantara, serta pembukaan puluhan stan UMKM. Melalui gelar wicara, dia menyebut ingin memotivasi perempuan untuk saling mendukung, lebih menghargai diri sendiri, mencintai diri sendiri, dan terpenting adalah kesehatan mental. Dengan pagelaran busana Nusantara, dia mendaku mengajak untuk ingat dengan warisan leluhur yang kaya dan beragam untuk dilestarikan.
“Untuk pembukaan puluhan stan UMKM, kami mengajak perempuan untuk dapat mandiri, dan mengasah jiwa wirausahanya,” terangnya.
Dalam kegiatan itu, hadir para ketua DPD Golkar dari kabupaten/kota se-Bali, 11 ormas unsur perempuan yakni IIPG, KPPG, HWK, Al-Hidayah, Kartini Ampi, GP MKGR, SOKSI, Kosgoro, MDI, Bakumham, & Satkar Ulama Indonesia. hen