POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Kapolres Gianyar, AKBP Ketut Widiada, melangkah proaktif untuk mengatasi kelangkaan air di wilayah Sukawati dengan membantu pembuatan sumur bor Sari Pertiwi di Pura Lumbung, Desa Sukawati, Gianyar. Langkah ini sebagai kepedulian terhadap lingkungan, dan implementasi program Kapolri dan Kapolda Bali dalam membantu masyarakat yang mengalami kesulitan mendapat air bersih.
Kapolres Gianyar, AKBP I Ketut Widiada, Jumat (10/5/2024) menyampaikan, bantuan sumur bor di Desa Sukawati dilakukan karena dia melihat kebutuhan masyarakat terkait air bersih sangat mendesak. “Di kecamatan lain sudah mendapat bantuan serupa. Sukawati kebetulan menjadi yang terakhir, karena kami melihat tingkat kesibukan yang tinggi di sini,” ujarnya.
Lebih jauh diutarakan, peresmian sumur bor ini menjadi yang ketujuh, melengkapi setiap kecamatan yang ada di Gianyar. Sumur yang dibuat memiliki kedalaman sekitar 50 meter, cukup untuk menghasilkan air bersih yang memadai bagi masyarakat. Langkah ini diharap dapat memberi solusi bagi masalah kelangkaan air yang sering menghantui daerah tersebut.
Selain meresmikan sumur bor, Kapolres juga memberi bantuan 53 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Program ini bukan hanya sebagai bantuan materi, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan hubungan antara Polri dan masyarakat.
Kapolres mendaku ingin ada kedekatan antara Polri dengan masyarakat, sehingga dapat lebih memahami kebutuhan dan keluhan mereka. “Dengan demikian, kami dapat meningkatkan pelayanan dan kualitas hidup di wilayah Gianyar,” paparnya.
Peresmian sumur bor Sari Pertiwi dan pemberian bantuan sembako tersebut diharap menjadi langkah awal berkelanjutan, dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungan yang dihadapi masyarakat Gianyar. “Semoga dengan adanya sumur ini, masyarakat dapat merasakan dampak positif signifikan dalam kehidupan sehari-hari mereka,” cetusnya menandaskan. adi