Senyum Cerah Pegawai IKIP PGRI Bali Terima Sembako

REKTOR IKIP PGRI Bali, Made Suarta; didampingi Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali, IGB Arthanegara, saat menyerahkan sembako kepada para pegawainya. Foto: alt
REKTOR IKIP PGRI Bali, Made Suarta; didampingi Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali, IGB Arthanegara, saat menyerahkan sembako kepada para pegawainya. Foto: alt

DENPASAR – Kendatipun ditutup masker, namun senyum cerah penuh kegembiraan terpancar jelas dari wajah ratusan pegawai IKIP PGRI Bali, baik itu pegawai adminitrasi, kebersihan, sopir hingga penjaga keamanan di kampus ini. Pasalnya, Jumat (29/5) pagi, mereka mendapatkan bantuan paket sembako dari pihak kampus.

Ucapan terima kasih dari pegawai itupun terdengar jelas saling bergantian. Karena, dalam kurun waktu kurang lebih seminggu ke depan, mereka tidak lagi memikirkan untuk membeli sembako.  “Isi paket sembakonya lengkap pak. Ada beras, mie instan, dan telor. Jadi ini sangat membantu kami,” ujar seorang petugas kebersihan seraya pamit pulang.

Bacaan Lainnya

Rektor IKIP PGRI Bali, Dr. Made Suarta, SH., M.Hum., mengatakan, bantuan sembako ini untuk sedikit meringankan beban mereka di tengah pandemi Covid-19 ini.  “Para pegawai dirumahkan karena adanya kebijakan sosial distancing dan physical distancing, yakni pengaturan jarak. Oleh karena itu, pegawai kami piketkan atau masuk secara bergilir. Kendatipun demikian, kami tidak mengurangi jatah mereka. Dirumahkan tetapi tetap menerima gaji,” ungkapnya.

Menurutnya, kampus pencetak tenaga pendidik inipun telah berulangkali melakukan bhakti sosial di masa pandemi ini. Seperti pembagian masker gratis dan juga paket sembako kepada dua banjar di lingkungan kampus ini. “Jadi kenapa hanya kepada para pegawai dan tidak kepada dosen? Karena dosen itu sudah sejahtera. Mereka sudah mendapatkan sertifikasi dosen, gaji dari yayasan, dan pemerintah,” ujarnya.

Baca juga :  Pengurus Kwarcab Pramuka Klungkung Diminta Cetak Generasi Tangguh

Dikatakannya, para pegawai itu hanya mendapatkan gaji saja dari lembaga, sehingga pihaknya terketuk hatinya untuk sedikit meringankan beban ekonomi para pegawai.

Sementara itu, Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali, Drs. IGB Arthanegara menyampaikan bahwa bantuan paket sembako ini jangan dilihat dari nominalnya. Akan tetapi merupakan bentuk dari kepedulian pihak yayasan kepada para pegawainya.

“Kami harap bantuan ini dapat dimanfaatkan dan juga bisa sedikit mengurangi beban ekonomi mereka di tengah Covid-19 ini. Karena dampak dari virus ini sangat berpengaruh besar terhadap perekonomian mereka,” tandasnya. alt

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

1 Komentar