POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Pemkab Gianyar menerima kunjungan dari Tim BPJS Pusat Jakarta, terkait keberhasilan Kabupaten Gianyar sebagai kabupaten pertama dalam mengimplementasikan program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja konstruksi desa, di kantor BPJS Cabang Gianyar.
Plt. Kepala Dinas PMD Kabupaten Gianyar, I Wayan Arsana, Minggu (23/2/2025) menyampaikan, pemerintah desa merupakan pemberi kerja dalam pelaksanaan kegiatan fisik atau pembangunan di desa. Karena menggunakan APBDes, mereka wajib memberi perlindungan kepada para pekerja dalam kegiatan tersebut.
64 pemerintah desa di Gianyar disebut mengimplementasikan program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja konstruksi desa, dengan mengalokasikan anggaran iuran di APBDes masing-masing.
Pekerjaan yang mendapat Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan meliputi pembangunan jalan usaha tani, pembangunan gedung kantor desa, pembangunan jaringan irigasi, pembangunan jalan desa, pembangunan pendukung sarana wisata desa, kegiatan padat karya tunai dan pekerjaan fisik lainnya. Pelaksanaan kegiatan tersebut tentu melibatkan masyarakat desa sebagai pekerja.
“Dalam melaksanakan pekerjaan, yang namanya musibah kecelakaan kerja atau kematian tidak bisa diprediksi. Maka untuk memberi perlindungan kepada pekerja, pemberi kerja dalam, hal ini perbekel, wajib memberi perlindungan melalui program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Arsana.
Vinca Meitasari selaku Asisten Deputi Bidang PMI dan Jasa Konstruksi BPJS Ketenagakerjaan, sangat mengapresiasi langkah-langkah yang diambil dalam menyukseskan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja konstruksi desa.
Semua desa di Gianyar pada 2025 telah mengalokasikan anggaran di APBDes. Kebijakan ini diharap bisa ditiru kabupaten lain, sehingga pekerja di desa merasa nyaman dalam bekerja karena dijamin perbekel/kepala desa selaku pemberi kerja. adi