POSMERDEKA.COM, KARANGASEM – Bupati Karangasem, I Gede Dana; bersama Kepala Biro Hukum, Organisasi, Kerja Sama dan Humas, Sri Marganingsih, meresmikan Gedung Perpustakaan Daerah di Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Karangasem, Jalan Ngurah Rai, Amlapura, Senin (16/12/2024). Peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti.
Perpustakaan senilai Rp6,78 miliar ini dibangun dengan fasilitas modern, untuk mendukung kenyamanan publik dalam mengakses bahan bacaan. Gedung berlantai dua ini dilengkapi dengan lebih dari 16.000 buku berbagai jenis, ruang resepsionis, taman asri, sofa di beberapa sudut, meja komputer, serta jaringan internet dan AC. Lantai atas dilengkapi dengan ruang rapat, ruang reparasi buku, serta fasilitas TV proyektor.
Kepala Perpustakaan Karangasem, I Putu Laba Erawan, menyampaikan komitmen untuk meningkatkan kunjungan perpustakaan melalui inovasi layanan, terutama bagi kalangan pelajar. Sebelum renovasi, kunjungan rata-rata hanya 100 orang per hari.
“Dengan adanya gedung baru ini, kami berharap jumlah kunjungan bisa meningkat minimal dua kali lipat. Kami berencana memperkenalkan program antar-jemput siswa, di mana satu kelas akan kami antar setiap hari,” katanya.
Perpustakaan ini kini mampu menampung hingga 500 pengunjung dalam satu waktu. Ini jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya, yang hanya bisa melayani pengunjung di gedung lama yang sempit dan rusak.
Dalam sambutannya, perwakilan Kepala Perpustakaan Nasional RI, Endang Aminudin Aziz, menyatakan, pembangunan gedung ini merupakan bagian dari program DAK Fisik Subbidang Perpustakaan Daerah. Tujuannya untuk mendukung transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial di Indonesia.
“Kami mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Karangasem atas keberhasilan melaksanakan pembangunan ini. Program ini bertujuan mendekatkan layanan informasi kepada masyarakat, termasuk melalui inovasi di tingkat desa,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan literasi nasional, tahun 2024 ini Perpustakaan Nasional menyalurkan 10 juta bahan bacaan bermutu ke 10.000 desa di Indonesia. Termasuk 10 desa di Kabupaten Karangasem seperti Desa Antiga, Besakih, Labasari, dan lainnya.
Bupati Dana menyampaikan apresiasi terhadap keberhasilan pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah yang representatif ini. Pembangunan gedung ini sejalan dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui pembangunan menuju Karangasem Era Baru yang Pradnyan, Kertha, Shanti, dan Nadi. “Gedung ini diharapkan dapat berperan aktif dalam mencetak generasi cerdas, kreatif, dan kompetitif,” sebutnya.
Dia menekankan pentingnya perpustakaan sebagai pusat layanan informasi, yang beradaptasi dengan teknologi digital. Dia mengajak seluruh masyarakat Karangasem memanfaatkan perpustakaan ini sebagai wahana belajar sepanjang hayat.
Pemkab Karangasem berharap gedung perpustakaan ini akan menjadi pusat kegiatan literasi, edukasi, dan kreativitas yang dapat membangun generasi penerus yang unggul dan berdaya saing.
Seusai peresmian Bupati Gede Dana menyapa para siswa TK yang diundang untuk menikmati fasilitas Gedung Perpustakaan Karangasem yang baru. Mereka antusias menikmati fasilitas yang ada dan berswafoto bersama Bupati Dana.
Peresmian ini juga dihadiri Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta, Forkopimda Karangasem, Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Bali, kepala dinas kearsipan dan perpustakaan se-Bali dan undangan terkait lainnya. nad