DENPASAR – Pandemi wabah Covid-19 tidak membuat jajaran Kodam IX/Udayana di wilayah Bali, NTB, dan NTT mengurangi porsi kegiatan donor darah. Para prajurit tetap berkelanjutan melaksanakan kegiatan sosial donor darah untuk membantu PMI mengatasi kekurangan persediaan darah. Hal itu disampaikan Kapendam IX/Udayana, Kolonel Kav. Jonny Harianto G, saat donor darah di Aula Udayana Makodam IX/Udayana, Denpasar, Kamis (9/4/2020).
Menurut Kapendam, penyebaran wabah Corona yang terjadi hampir di semua wilayah Indonesia itu sangat berdampak terjadap kehidupan sosial masyarakat, termasuk dalam hal ketersediaan darah di PMI. Menyikapi berkurangnya ketersediaan darah yang sewaktu-waktu dibutuhkan masyarakat, TNI mengambil langkah cepat dengan bersama PMI untuk aksi donor darah. “Donor darah yang dilakukan di seluruh jajaran Kodam IX/Udayana dalam pelaksanaannya tetap memperhatikan protokol penanggulangan penyebaran Covid-19,” terangnya dalam keterangan tertulis.
Para pendonor, sebutnya, adalah pahlawan bagi mereka yang sangat membutuhkan darah. Apalagi di tengah situasi pandemi Corona yang membuat orang tidak bisa bebas bergerak, karena ada sejumlah pembatasan. “Untuk itu, mari kita bersama-sama dengan penuh keikhlasan untuk mendonorkan sebagian darah kita, karena banyak pasien dengan penyakit lain yang butuh darah seperti penyakit kanker, anemia, dan lain sebagainya”, ajak Kapendam.
Donor darah yang dijalankan Kodam IX/Udayana menghimpun sebanyak 1.035 orang dan berhasil terkumpul 191 kantong golongan darah A, 272 kantong golongan darah B, 384 kantong golongan darah O, dan 71 kantong golongan darah AB. “Dari 918 kantong darah yang disumbangkan tersebut, Kodam IX/Udayana akan selalu siap membantu memenuhi kebutuhan darah yang dikelola PMI,” tandas Kapendam. hen