MESKI di hari-hari terakhir berhasil mendulang 8 medali emas plus sejumlah perak dan perunggu, kontingen Bali tetap gagal merealisasikan target membawa pulang 45 keping medali emas pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Sementara, kontingen Jawa Barat (Jabar) sukses hattrick (tiga kali beruntun) juara umum sejak jadi tuan rumah PON XIX 2016.
Sementara itu, Kontingen Bali finish dengan raihan 36 medali emas, 38 perak dan 60 perunggu untuk berada di peringkat ketujuh (lihat perolehan medali akhir PON XXI di bawah, -red). Capaian medali emas Bali itu masih jauh dari target yakni sebanyak 45 medali emas pada PON XXI. Artinya, kurang 9 medali emas lagi.
Memang capaian medali emas itu melampaui perolehan pada PON XX di Papua yang saat itu menyabet 28 medali emas yang bertengger di peringkat kelima dengan kekuatan 235 orang atlet. Namun pada PON XXI, Kontingen Bali memberangkatkan 549 atlet dari 49 cabor, 50 persen lebih banyak dari PON XX.
Logikanya, kontingen gemuk seharusnya bisa melahirkan prestasi sesuai yang ditargetkan. Karena peluang untuk mengais lebih banyak emas, tentu akan lebih terbuka. Faktanya, target yang dicanangkan KONI Bali meleset jauh. Kalau kekurangan 1-2 medali emas, mungkin masih bisa diterima. Tetapi ini, kurang 9 emas lagi.
Bicara soal target, seharusnya belajar dari kontingen Jawa Tengah (Jateng). Jauh-jauh hari sebelum PON XXI, Jateng sudah mengusung target menggusur peringkat Bali di PON XX. Mungkin mereka jengah karena untuk pertamakalinya dalam sejarah PON disalip Bali.
Faktanya, Jateng sukses menggeser posisi Bali di peringkat kelima pada PON XXI dengan raihan 71 emas, 74 perak dan 115 perunggu. Pada PON XX, Jateng berada di peringkat keenam dengan 27 medali emas, terpaut satu emas lebih sedikit dari Bali.
Di sisi lain, kontingen Bali juga diuntungkatkan dengan ”pecahnya” kontingen Papua menjadi beberapa provinsi, sehinggga perolehan mereka turun tajam. Ada Papua Tengah (Papteng), Papua Pegunungan (Papeg), Papua Barat (Papbar), Papua Selatan (Papsel) dan Papua Barat Daya (PBD).
Jika Papua tetap ”bersatu” seperti saat jadi tuan rumah PON XX, peringkat Bali dipastikan berada di bawahnya. Papua dalam PON XX finish di peringkat 4 besar dengan 93 emas, 66 perak dan 102 perunggu. Kini pada PON XXI, Papua berada di urutan ke-13 dengan 19 emas, 26 perak dan 24 perunggu. yes
Perolehan Medali Akhir PON XXI
1.Jabar 195 163 181
2.Jakarta 184 150 145
3.Jatim 146 136 143
4.Sumut 79 59 116
5.Jateng 71 74 115
6.Aceh 65 48 79
7.Bali 36 38 60
8.Kaltim 29 55 69
9.DIY 29 36 52
10.Lampung 22 16 30
11.Banten 21 24 33
12.Riau 21 22 35
13.Papua 19 26 24
14.NTB 16 17 21
15.Kalsel 15 15 26
16.Sulsel 10 19 32
17.Sulut 10 14 18
18.Sulteng 8 7 20
19.NTT 7 13 16
20.Jambi 6 18 26
21.Sumsel 6 15 30
22.Pabar 6 7 16
23.Papeg 6 0 3
24.Sumbar 5 14 30
25.Kepri 5 6 8
26.Kalbar 4 7 19
27.Papteng 4 5 7
28.Gorontalo 3 4 6
29.Babel 3 2 6
30.Kaltara 3 1 5
31.Maluku 2 3 8
32.PBD 2 0 4
33.Kalteng 1 9 3
34.Sultra 1 5 8
35.Papsel 0 2 2
36.Sulbar 0 2 0
37.Bengkulu 0 0 7
38.Malut 0 0 2
39.IKN 0 0 0