POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Spentwo Festival 3.0 dengan tema “The Ocean of Aspirations in The Digital Era” (Lautan Inspirasi di Era Digital), sukses digelar OSIS SMPN 2 Denpasar. Gelaran festival yang berlangsung tiga hari dari tanggal 6-8 Desember 2024 di lapangan sepak bola SMPN 2 Denpasar, ditutup Minggu (8/12/2024) dengan penampilan guest star Nadya, Lolot Band, dan Not So Koplo.
Di hari terakhir, sejak pagi panggung Spentwo Festival 3.0 dimeriahkan dengan penampilan paduan suara, penampilan ekstra Dwi Semara Gita, dance, drama Disney dan penampilan ekstra dance sport dan modern dance. Berikutnya, dimeriahkan parade band mulai dari Shine Two, Hujan Turun, Insomnia, Shania, Xriver Band, Harmoni La Jose, Div Band, Solazz Band, Spontan Band, The Whackers, Neon’Six Band, Peacefear Band feat Bala, The Warriors, Crossbank, Vertical Limit, Twentyten, Stellar, Rising Star, Dass Shine, dan ASN 90’S.
‘’Sampai jumpa pada gelaran Spentwo Festival tahun depan,’’ ujar Kepala SMPN 2 Denpasar, Gusti Agung Ayu Made Seniwati, S.Pd., saat menutup Spentwo Festival 3.0 pada Minggu (8/12/2024).
Event untuk ketiga kali digelar atas inisiasi OSIS SMPN 2 Denpasar (Spentwo) ini disambut antusias oleh segenap civitas akademika SMPN 2 Denpasar, para alumni, orangtua siswa dan masyarakat umum yang peduli dengan pendidikan. Hadir pula di sela-sela acara Kepala Bapenda Kota Denpasar yang juga Ketua Umum PGRI Bali, I Gusti Ngurah Eddy Mulya.
Pembukaan Spentwo Festival 3.0 juga diisi penampilan siswa SLB Negeri 2 Denpasar. Selama gelaran Spentwo Festival, tidak hanya memanjakan pengunjung dengan berbagai makanan yang lezat yang dijajakan di bazar kuliner, namun dihibur dengan beragam kreativitas khas anak muda.
Mulai dari fashion show, penampilan wushu, silat, drama musikal, dance, tari kreasi, penampilan Teater Lingkar, penampilan guru Spentwo, penampilan ekstra DSG (Dwi Semara Gita), parade band, dan pentas lainnya. Spentwo Festival 3.0 juga dimeriahkan penampilan siswa SMP PGRI 5 Denpasar.
Spentwo Festival 3.0 juga dimeriahkan dengan lomba ekstern melibatkan siswa SD se-Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan. Lomba yang digelar yakni kendang tunggal, membaca puisi, mesatua Bali, matembang sekar alit, olimpiade IPA, IPS dan matematika, storytelling, tari Condong dan Baris Tunggal.
Ketua Panitia Spentwo Festival 3.0, I Putu Bagus Aditya, mengatakan, kegiatan yang berlangsung tiga hari ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas siswa SMPN 2 Denpasar dalam berwirausaha dengan cara membuka stand kuliner, serta meningkatkan kreativitas siswa SMPN 2 Denpasar dengan membuat acara penampilan dari masing-masing kelas. Menurutnya, Spentwo Festival 3.0 ini memang sengaja dikemas sesuai selera anak muda, sebagai “magnet” untuk menarik pengunjung khususnya kalangan remaja.
Dalam penerapan teknologi, transaksi pada stand kuliner Spentwo Festival 3.0 menggunakan QRIS (QR Code Indonesian Standard) dari BPD Bali. SMPN 2 Denpasar juga menerima apresiasi pelaksana terbaik Gen Dental Simpel Aja dari Pemerintah Kota Denpasar, yang diserahkan Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, pada acara High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Tahun 2024 pada Rabu (4/12/2024) di City of Aventus Hotel, Denpasar.
Kepala SMPN 2 Denpasar, Gusti Agung Ayu Made Seniwati, S.Pd., mengapresiasi tinggi acara yang dikelola sepenuhnya oleh OSIS SMPN 2 Denpasar. Menurut dia, even ini bernilai ganda yakni dari segi pendidikan menumbuhkan jiwa kewirausahaan, dan siswa belajar bertanggung jawab pada setiap kegiatan.
Festival ini sekaligus merupakan pengejawantahan dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Menurutnya, event rutin ini untuk mewadahi dimensi kreativitas dan tanggung jawab. Sebab baginya, siswa yang cerdas tanpa kreativitas tidak bisa berkembang dengan baik.
Selain itu, Spentwo festival merupakan sebuah implementasi bahwa ekstrakulikuler yang ada di SMPN 2 Denpasar sangatlah eksis di bidangnya masing masing. Sehingga ada hal baru yang bisa diciptakan nantinya oleh siswa Spentwo, menjadi siswa yang cerdas dan kreatif. Inilah yang ia sebut, siswa SMPN 2 Denpasar merupakan generasi muda yang berani memimpin di masa depan, dengan pribadi yang bijaksana, berani dan penuh kreativitas.
Seniwati didampingi Wakasek Kesiswaan, I Wayan Adi Wijaya, S.Pd.; dan Pembina OSIS, I Gusti Ngurah Oka Agustawan, S.Pd., tak membantah Spentwo tak pernah sepi kegiatan, namun tetap unggul di akademis. Ini bertujuan untuk menumbuhkan kreativitas siswa, memberi kesempatan siswa untuk belajar berorganisasi, belajar berkomunikasi, belajar bertanggung jawab, dan tidak menjadikan anak-anak Spentwo yang kuper (kurang pergaulan). Namun, jika seluruh kegiatan siswa dipotong atau ditiadakan, itu akan bermuara pada matinya kreativitas siswa.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, saat membuka Spentwo Festival 3.0 pada Jumat (6/12/2024), merespons positif penyelenggaraan Spentwo Festival 3.0. Dikatakan, kegiatan ini menggugah jiwa kewirausahaan para siswa dan merupakan bentuk kreativitas siswa yang wajib didukung. Acara ini sangat pas untuk mengembangkan empat dimensi besar, yakni dimensi kecerdasan, kreativitas, kewirausahaan dan tanggung jawab. tra