POSMERDEKA.COM, DENPASAR – Dari tiga wakil Indonesia yang bertahan di babak perempatfinal, ketiganya lolos ke babak semifinal di turnamen BWF Super 300 Korea Masters 2024. Ketiga wakil Indonesia itu adalah Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (ganda campuran), Putri Kusuma Wardani (tunggal putri) dan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.
Berlaga di Iksan, Korea Selatan, Jumat (8/11/2024), kemenangan Indonesia dibuka Dejan/Gloria setelah mengalahkan unggulan kelima Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat (Thailand) melalui dua gim langsung 21-18, 21-12
“Puji Tuhan hari ini berjalan dengan lancar dari awal sampai akhir, bisa bermain dengan pola yang kami rencanakan. Instruksi dari pelatih dan evaluasi sebelumnya bisa dilakukan dengan baik,” kata Gloria.
Sementara itu, Putri Kusuma Wardani (KW) menaklukkan pemain unggulan tuan rumah Sim Yu Jin melalui rubber game ketat, 21-16, 12-21, 24-22. “Bersyukur alhamdulillah untuk hasil hari ini. Pertandingan yang sangat menegangkan dari awal sampai akhir, saya tidak menyangka bisa menang dengan kondisi tadi,” ungkap Putri.
Sempat tertinggal pada gim kedua, Putri harus melakoni pertandingan yang lebih ketat pada gim pamungkas. Perebutan poin pun berlangsung lebih sengit, tapi Putri, yang turun sebagai unggulan kedua, berusaha untuk tampil tenang dan lepas.
“Sudah pasrah sebenarnya di gim ketiga tapi saya terus berusaha, berjuang, bagaimana tidak melakukan kesalahan sendiri karena satu kesalahan saja Sim Yu Jin bisa memenangkan pertandingan,” kata Putri.
“Saya tidak memikirkan apa-apa, hanya bagaimana bolanya masuk dulu saja saat tertinggal jauh itu. Selain itu, saya coba mengubah cara netting saya menjadi lebih lambung dan bermain panjang-panjang, meredam kelebihan pukulan dia,” ujarnya menambahkan.
Mengenai perasaannya bisa kembali ke babak semifinal, Putri mengaku senang, tapi juga tidak ingin terlarut dalam euforia. “Senang bisa kembali ke empat besar tapi saya harus berjuang lagi besok agar bisa naik podium lagi,” kata Putri, seperti dilansir posmerdeka.com dari antaranews.
Kemenangan rubber game juga pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi atas wakil Taiwan Lin Xiao Min/Wang Yu Qiao dengan skor 21-16, 17-21, 21-11.
“Kondisi shuttlecock hari ini berbeda dengan hari pertama dan kedua, terutama dengan hari pertama. Sangat signifikan rasanya karena hari ini jauh lebih kencang lajunya,” ungkap Tiwi.
Lebih lanjut, Ana/Tiwi yang turun sebagai unggulan ketiga, mengatakan bahwa jalannya pertandingan berlangsung cukup intens, terutama pada dua gim pertama. “Kami di gim pertama sudah bermain dengan cukup baik tapi di gim kedua kami terbawa pola permainan lawan. Kami sempat memimpin tapi akhirnya ditekan terus,” kata Tiwi.
“Di gim ketiga, kami tidak mau mengulangi kesalahan yang sama. Dari awal kami berusaha tidak masuk ke pola mereka. Mereka maunya main dengan tempo cepat tapi kami bisa menurunkan lagi temponya. Itu kunci kemenangan di gim ketiga,” ujar Ana menambahkan. yes