Jadikan Kota Bangli Kecil yang Asri, Penataan Jadi Prioritas

PEMKAB Bangli akan melanjutkan sejumlah pembangunan fisik pada tahun 2024. Selain pembangunan dan Gelanggang Olahraga (GOR), sejumlah kawasan juga akan ditata, terutama untuk di Kota Bangli. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, BANGLI – Pemkab Bangli akan melanjutkan sejumlah pembangunan fisik pada tahun 2024. Selain pembangunan dan Gelanggang Olahraga (GOR), sejumlah kawasan juga akan ditata, terutama untuk di Kota Bangli.

Menurut Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, tahun 2024 juga akan dilakukan penataan simpang Catur, Kintamani yang akrab disebut Cepakan Lampu dengan anggaran Rp2,5 miliar.

Bacaan Lainnya

Berikutnya melanjutkan pembangunan Sasana Budaya, pembangunan PLUT dan Bale Kambang agar semuanya asri. “Untuk mewujudkan itu tentu kita perlu dukungan semua pihak dan kerja keras OPD,” ucapnya, belum lama ini.

Sedana Arta mengklaim dalam dua tahun terakhir kepemimpinannya, berbagai lompatan pembangunan besar dilakukan ke seluruh kecamatan dari sisi infrastruktur pendidikan, kesehatan dan jalan. Tahun 2023, Kabupaten Bangli mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik terbesar sepanjang sejarah Bangli. Salah satunya DAK untuk pembangunan pasar tematik Kintamani “Pasar Singamandawa”.

Dia berharap awal Januari 2024 seluruh pedagang sudah bisa masuk di Pasar Singamandawa. Di bidang kesehatan, jelasnya, Pemkab Bangli berkomitmen menjadi unggulan. Indikatornya antara lain dengan suksesnya peresmian gedung 2A RSUD Bangli yang terdiri dari tiga lantai.

Baca juga :  Trauma Pascagempa, Puluhan Pasien RSUD Karangasem Dirawat di Halaman, BPBD Dirikan Tenda Darurat

Sedana Arta juga berharap seluruh dunia kesehatan di Bali melihat salah satu kabupaten yang memungkinkan untuk jadi sentra kesehatan adalah Bangli. “Di hadapan akademisi sudah saya sampaikan bahwa udara di Bangli ini sangat menyehatkan. Tentu, saya harap akademisi kesehatan melihat Bali secara utuh, tidak hanya bertumpu di Bali Selatan,” sebutnya.

Mengenai penataan Kota Bangli, dia mendaku berkomitmen menjadikan Kota Bangli sebagai kota kecil yang asri, nyaman dan terbersih di Indonesia. Untuk menjadikan kota asri dan terbersih, mengingat kotanya kecil, dia memandang tidak butuh banyak anggaran.

Guna mendukung agenda itu, pada tahun 2023 Pemkab memperbaiki seluruh drainase di jalur-jalur utama. Termasuk untuk lampu pejalan kaki. Kalau tahun 2023 baru lampu penerangan jalan yang tinggi, sekarang lampu untuk pejalan kaki.

“Jadi, di kanan-kiri jalan ini sudah mencerminkan sebuah kota kecil yang asri dan nyaman. Cuma, untuk kebersihan, karena proyek-proyek belum sepenuhnya selesai, makanya belum (bisa). Itu akan terus digalakkan,” pungkas Sedana Arta. gia

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.