Buleleng Genjot Pengembangan Desa Wisata

Foto : DESA PANJI PENINJAUAN Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ke lokasi rencana pembangunan Waterbom di Desa Panji. Foto: rik
Foto : DESA PANJI PENINJAUAN Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ke lokasi rencana pembangunan Waterbom di Desa Panji. Foto: rik

BULELENG – Potensi yang dimiliki sejumlah desa di Buleleng sangat besar untuk mendorong sektor pariwisata. Salah satunya dengan cara mengembangkan konsep desa wisata terutama yang berbasis kearifan lokal. Kini, Desa Panji di Kecamatan Sukasada dianggap memiliki potensi besar untuk membangun wisata alam berbasis wahana air seperti river slide, jika melihat dari topografi wilayah.

Hal tersebut diungkapkan langsung Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, pada Jumat (21/8) saat meninjau lokasi rencana pembangunan Waterbom di Desa Panji, Kecamatan Sukasada. Kata Suradnyana, Desa Panji yang terletak di 315 meter dari permukaan laut dan luas wilayah mencapai 1.061 hektar, sangat cocok dibangun wisata alam berbasis wahana air seperti river slide.

Bacaan Lainnya

Hal ini dikarenakan adanya air dengan topografi yang cukup curam. ‘’Saya memberikan saran agar BUMDes di Desa Panji membuat tubing atau sejenis river slide. Ini karena kapasitas air di Desa Panji pada musim kemarau justru tidak berkurang,’’ ungkap Suradnyana.
Konsep desa wisata ini tidak hanya akan mendongkrak pariwisata tapi juga mampu meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat perdesaan. Dengan keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di desa bisa menjadi pemicu mendongkrak pertumbuhan ekonomi, budaya, dan sosial di perdesaan.

Baca juga :  Cabuli Bocah, Duda 50 Tahun Diterungku

Menyikapi hal itu, Perbekel Desa Panji, Jro Mangku Made Ariawan, menegaskan, Desa Panji saat ini sedang serius untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di desa, dengan mengembangkan wisata air dengan konsep river slide dan juga wahana air di antara persawahan. Melalui wahana ini diharapkan tidak hanya mendongkrak pariwisata, tapi juga mampu meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat perdesaan.

‘’Efek dominonya nanti akan membantu produk di Desa Panji mulai dari beras padi organik dan produk pemberdayaan kesejahteraan keluarga di desa Panji seperti sari jahe merah. Kami akan terus mengembangkan potensi desa. Semoga konsep wisata ini bisa segera terwujud,’’ pungkas Mangku Ariawan. 018

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.