Update Covid-19 di Bali: Bertambah 50 Orang, Pasien Sembuh sudah Tembus 95,53%

DENPASAR – Jumlah pasien sembuh yang lebih banyak dari tambahan kasus terkonfirmasi positif, kembali mewarnai perkembangan harian pandemi covid-19 di Provinsi Bali, Selasa (1/6/2021).

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Bali yang diterima posmerdeka.com, Selasa (31/5/2021), pasien sembuh bertambah sebanyak 50 orang, sehingga totalnya menjadi 45.173 orang atau tembus 95,53%.

Bacaan Lainnya

Sedangkan tambahan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 28 orang (27 orang melalui Transmisi Lokal dan 1 PPDN), berselisih 22 orang dari pasien sembuh. Kabar baik ini juga makin lengkap, karena kasus meninggal dunia hanya bertambah 1 orang yang merupakan Kabupaten Bangli.

Dari 28 orang tersebut, Kabupaten Buleleng kembali menjadi menyumbang terbanyak harian kasus positif sebanyak 10 orang. Kemudian Badung 6 orang, Denpasar 5 orang, Tabanan dan Klunkung masing-masing 2 orang, Jembrana serta Gianyar masing-masing 1 orang. Sementara dua kabupaten, Bangli dan Karangasem nihil tambahan kasus baru.

Selain nihil tambahan kasus baru, Bangli juga mencatatkan jumlah pasien sembuh terbanyak 15 orang. Disusul Denpasar 10 orang, Badung 9 orang, Buleleng dan Tabanan masing-masing 5 orang, Gianyar 4 orang dan Jembrana 2 orang.

Secara kumulatif, kasus positif sampai saat ini di Bali berjumlah 47.287 orang (47.125 WNI dan 162 WNA). Meninggal dunia 1.503 Orang (3,18%) dengan rincian 1.497 WNI dan 6 WNA

Baca juga :  Cueki Kader Gabung ke Nasdem, Demokrat Siap Usung Kader di Pilkada NTB

Meningkatnya jumlah pasien sembuh dalam beberapa hari, dan mulai melandainya tambahan kasus positif, secara langsung membuat kasus aktif (pasien dalam perawatan) semakin menurun. Kali ini berkurang sebanyak 23 menjadi 611 orang (1,29%) dengan rinian 600 WNI dan 11 WNA 11.

Untuk mempercepat penanganan pandemi, pemerintah telah melakukan upaya vaksinasi kepada masyarakat. Sasaran vaksinasi yang telah terlayani adalah SDM kesehatan, petugas pelayanan publik dan lansia.

Masyarakat yang telah memperoleh vaksin 1 sebanyak 1.305.916 orang dan vaksin 2 sebanyak 621.758 orang. Total vaksin yang terdistribusi sebanyak 2.686.160 dosis dengan sisa stok vaksin sebanyak 758.486 dosis.

Kemudian, dalam mencegah penyebaran virus Covid-19, Gubernur Bali telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 07 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Desa/ Kelurahan Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru di Provinsi Bali, berlaku sejak tanggal 23 Maret 2021 sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

Hal lain yang diatur antara lain, kegiatan di restoran/rumah makan/warung dan sejenisnya untuk layanan di tempat dilaksanakan maksimal 50% dari kapasitas normal, jam operasional dibatasi sampai dengan pukul 22.00 Wita, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara lebih ketat.

Pemerintah juga mengantisipasi mobilitas warga pada saat arus balik lebaran. Langkah pengendalian dilakukan salah satunya dengan memperbanyak tes antigen secara acak.

Presiden RI Joko Widodo meminta agar ada penguatan PPKM Mikro pasca lebaran 2021 baik di daerah asal maupun daerah tujuan arus balik pemudik.

Baca juga :  Minyak Goreng Kemasan Aman, Minyak Curah Kosong

Masyarakat juga diharapkan agar selalu Disiplin melaksanakan 6M yakni memakai masker standar dengan benar, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi bepergian, meningkatkan imun dan mentaati aturan serta diimbau tidak berkerumun dan membatasi kegiatan sosial sesuai dengan aturan yang berlaku. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.