POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Pemkab Gianyar akan melakukan Penilaian Ketangguhan Desa/Kelurahan (PKD) di 70 desa dan kelurahan. Hanya beberapa desa yang melakukan penilaian, sedangkan puluhan lainnya belum siap. Bahkan terdapat juga desa yang belum memahami pentingnya PKD ini, sehingga belum memanfaatkan Dana Desa untuk program kebencanaan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta, Rabu (16/4/2025) menjelaskan, PKD merupakan salah satu upaya mewujudkan strategi penguatan ketangguhan bencana berbasis masyarakat. Ini tertuang dalam RPJMN 2020-2024. Dengan demikian, masyarakat desa diharap dapat memiliki kemampuan mandiri untuk adaptasi, dan memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana yang mungkin terjadi.
“Salah satu kebijakan nasional penanggulangan bencana dalam RPJMN 2020-2024, adalah penguatan investasi pengelolaan risiko bencana sesuai dengan proyeksi peningkatan risiko bencana. Salah satu strateginya adalah pemberdayaan masyarakat dalam penanggulangan bencana, dengan pendekatan rekayasa sosial yang kolaboratif (collaborative social engineering),” ujar Dibya.
Salah satu aksi untuk mewujudkan strategi ini, kata Dibya, adalah dengan penguatan ketangguhan bencana berbasis masyarakat. Mengacu ketangguhan masyarakat yang sesuai dengan konteks dan praktik lokal, diketahui ada 1.493 desa adat dan 716 desa dinas di Provinsi Bali. Di Kabupaten Gianyar terdapat enam kelurahan dan 64 desa. Dari total 70 desa/kelurahan tersebut, 6 desa/kelurahan melakukan PKD, sedangkan 64 sisanya belum melakukan.
Untuk tahun 2025 ini, sambungnya, penilaian Ketangguhan Desa/Kelurahan di Kabupaten Gianyar akan digelar pada 29 -30 April mendatang. “Melalui PKD, masyarakat diharap dapat melakukan pengukuran awal ketangguhan desa, sehingga desa tahu apa saja yang perlu dibenahi dan dilengkapi untuk menjadi Desa Tangguh Bencana (Destana),” bebernya.
Dibya menegaskan, tujuan kegiatan ini adalah masyarakat memiliki kemampuan mandiri untuk adaptasi dalam menghadapi potensi ancaman di wilayahnya. “Desa/kelurahan ini diharap juga mampu memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana yang mungkin terjadi,” lugasnya menandaskan. adi