BANGLI – Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bangli, Wayan Suastika, membuka kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) 2023 di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar Kayuambua, Susut, Bangli, Senin (27/3/2023). Turut hadir perwakilan Forkopimda Bangli, Kadisdikpora Bangli, I Wayan Pariarta, pengurus KONI dan Forkomcam Susut.
Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, dalam sambutannya yang dibacakan Wayan Suastika menyampaikan, keikutsertaan sekolah dalam Porsenijar sudah sewajarnya diberi perhatian dan dukungan.
Sebab, dari event ini dapat menggali bakat dan potensi mereka untuk dikembangkan lebih lanjut, agar prestasinya terus meningkat. Jadi, tidak hanya mampu berprestasi di tingkat kabupaten, tapi mampu bersaing prestasi di jenjang Provinsi, bahkan nasional.
“Hal ini bisa kita capai jika kita semua mau memberi dukungan moril dan spiritual untuk memotivasi semangat siswa kita dalam mengikuti Porsenijar, sesuai dengan cabang olahraga masing-masing. Saya harap semua atlet menunjukkan kemampuan dan semangat juang maksimal, bersaing mengikuti lomba atau pertandingan secara jujur dan penuh sportivitas,” bebernya.
Kepada para wasit dan juri, dia mengingatkan agar memimpin perlombaan atau pertandingan sesuai aturan yang disepakati pada pertemuan teknis. Dengan demikian Porsenijar dapat berjalan tertib dan lancar.
Panitia Pelaksana, IDA Adi Oka, dalam laporannya menyampaikan, Porsenijar bertujuan memacu prestasi atlet pelajar dari tingkat SD, SMP, SMA dan SMK. Pula sebagai evaluasi kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan sekolah-masing masing, menggali bibit-bibit atlet dari usia dini yang potensial untuk dibina dalam program pembinaan prestasi, dan menyeleksi pelajar sebagai kontingen Kabupaten Bangli.
Cabang yang dipertandingkan dan dilombakan antara lain atletik yang dilaksanakan di Lapangan Bayung Gede dan Lapangan Manikliyu dari 24-26 Maret. Kemudian pencak silat dilaksanakan di SKB Kayuambua dari tanggal 27- 30 Maret.
Sedangkan 13 cabang olahraga lainnya yakni bulutangkis, sepak takraw, tenis lapangan, tarung derajat, woodball, petanqui, karate, tenis meja, basket, selam, dan taekwondo. “Jumlah peserta 525 siswa yang didukung oleh 225 wasit atau juri,” ucapnya. gia