Panjat Tebing PON XXI : Rajiah Kalahkan Desak Rita di Final Speed Perorangan Putri

RAJIAH Sallsabillah (tengah), Desak Made Rita Kusuma Dewi (kiri), dan Amanda Narda yang masing-masing meraih medali emas, perak, dan perunggu nomor speed perorangan cabor panjat tebing pada PON Aceh-Sumatra Utara 2024, di Banda Aceh, Rabu (11/9/2024). foto: ist

POSMERDEKA.COM, BANDA ACEH – Dua atlet Pelatnas Rajiah Sallsabillah dari Banten dan Desak Made Rita Kusuma Dewi dari Bali, mewarnai pertarungan final cabang olahraga (cabor) panjat tebing nomor speed perorangan putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara 2024, Rabu (11/9/2024).

Namun pada akhirnya, Rajiah Sallsabillah sukses mengalahkan Desak Rita dalam pertandingan yang berlangsung di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Rajiah mencatatkan waktu tercepat, yakni 6,22 detik, sedangkan Desak Made menorehkan waktu 6,74 detik sehingga harus puas hanya membawa pulang medali perak.

Bacaan Lainnya

Medali perunggu diraih oleh Amanda Narda Mutia dari Jawa Timur dengan perolehan waktu 6,69 detik, mengalahkan Berthdigna Devi Surya Kusuma dari Jawa Tengah dengan waktu 6,73 detik.

Sejak babak perempatfinal (8 besar), Desak Rita melalui dengan mulus dengan catatan waktu lebih baik yakni 6.71 detik, melawan atlet Sumatera Utara, Siti Nur Nabila Huda dengan catatan waktu 8.02 detik.

Sementara pada semifinal, Atlet asal Desa Sambangan, Kabupaten Buleleng itu mencatatkan waktu 6.74 detik, lebih unggul dari lawannya dari Jawa Tengah Berthdigna Devi Surya Kusuma dengan waktu 8.18 detik, sekaligus melaju ke final untuk bertemu Rajiah, rekannya sesama finalis Olimpiade Paris 2024.

Baca juga :  KIB Diperluas ke Pileg, Jamin Tidak Saling Jegal

Sebaliknya, penampilan Rajiah di nomor speed WR perorangan putri PON Aceh-Sumut tergolong gemilang karena sanggup memperbaiki catatan waktu dari babak perdelapanfinal hingga final.

Pada babak perdelapan final, Rajiah menorehkan waktu 6,69 detik mengalahkan Nagita Febriyanti dari Jawa Barat, kemudian diperbaiki di babak perempat final dengan perolehan waktu 6,51 detik melawan Alivany Ver Khadijah dari Sulawesi Selatan.

Kendati di semifinal catatan waktunya sempat melorot di 6,73 detik, tetapi atlet kelahiran Banten, 30 April 1999 itu langsung memperbaikinya di babak final dengan catatan waktu 6,22 detik. Ada pun catatan waktu terbaik milik Desak Rita adalah ketika berlaga di perempatfinal Olimpiade Paris 2024 mencapai 6,36 detik.

Usai laga final, Rajiah sangat bersyukur bisa tampil maksimal sehingga bisa membawa pulang medali emas sekaligus memecahkan rekor PON. “Kalau target sendiri memang ingin dapat emas dan tampil lebih baik. Target selanjutnya ingin tampil lebih baik lagi,” ucapnya, seperti dilansir posmerdeka.com dari antaranews.com.

Rajiah adalah peraih medali emas Pesta Olahraga Asia 2018 yang diselenggarakan di Jakarta-Palembang di nomor speed tim bersama Aries Susanti Rahayu, Puji Lestari, dan Fitriyani. Ia juga meraih medali perak nomor yang sama pada PON XX Papua itu. Dan pada Olimpiade Paris 2024, Rajiah juga melangkah bersama Desak Made Rita di babak perempatfinal.

Cabang olahraga panjat tebing pada PON XXI Aceh-Sumut mempertandingkan 16 nomor, dan empat di antaranya sudah final, yakni combined (boulder and lead) perorangan putra dan putri, serta speed relay putra dan putri. Pertandingan cabang olahraga panjat tebing diikuti sebanyak 26 provinsi yang mengirimkan total 188 atlet, terdiri atas 103 atlet putra dan 85 atlet putri. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.