POSMERDEKA.COM, KARANGASEM – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karangasem kekurangan mobil derek (crane) untuk memperbaiki Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU). Jumlah mobil derek hanya satu unit hasil pengadaan tahun 2016, kondisinya tak maksimal, dan sering masuk bengkel.
Di sisi lain, jumlah LPJU di Karangasem mengalami peningkatan setiap tahunnya. Sampai 2024, jumlah LPJU mencapai 4.553 unit, tersebar di delapan kecamatan dengan terbanyak di Kecamatan Karangasem. LPJU itu meliputi milik Kabupaten, Provinsi, Pusat.
Kepala Dishub Karangasem, Cokorda Surya Darma, mengaku mobil derek yang ada tidak cukup menangani 4.553 LPJU keseluruhan. Apalagi LPJU di Karangasem sering ada kerusakan, seperti di jalur Jalan Amlapura-Denpasar, dan Amlapura ke Singaraja.
“Makanya kami usulkan ke pemerintah pusat, sehingga perbaikan LPJU jadi maksimal. Semoga usulan ini bisa direalisasikan,” ungkap Darma, Rabu (24/1/2024).
Dia menambahkan, akibat minimnya mobil derek, petugas lapangan kewalahan saat memperbaiki LPJU yang rusak dalam waktu bersamaan di beberapa titik. Kalau kondisi seperti itu, petugas memprioritaskan kerusakan LPJU yang banyak. Dishub Karangasem akan mengusulkan pengadaan mobil derek di APBD Karangasem tahun 2025.
Dia berharap usulan bisa direalisasi agar petugas tidak kewalahan saat memperbaiki LPJU. “Idealnya ada dua kendaraan mobil crane di Karangasem, apalagi jumlah LPJU banyak,” sebutnya sembari menaksir harga mobil derek sekitar Rp1,6 miliar. Sebagai tambahan, tahun 2024 kemungkinan jumlah LPJU di Karangasem akan meningkat karena ada pengadaan di APBD 2024. nad