DENPASAR – Sebagai bentuk antisipasi dan mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19, penyemprotan disinfektan digalakkan oleh Pemkot Denpasar mulai dari pusat-pusat keramaian hingga ke desa/kelurahan. Pada Jumat (20/3/2020), Wakil Wali Kota Denpasar memimpin pelaksanaan penyemprotan disinfektan di lingkungan Desa Adat Penatih yang dimulai dari Banjar Paang Kaja.
Jaya Negara menyampaikan, Pemkot Denpasar terus memaksimalkan langkah preventif guna mencegah penyebaran virus Corona. Beragam upaya telah dimaksimalkan seperti sosialisasi yang dilaksanakan dengan menggandeng desa/kelurahan hingga ke banjar-banjar, pengecekan suhu tubuh, dan penyediaan hand sanitizer di ruang publik, kantor, sarana transportasi siswa, serta sekolah-sekolah. Selain itu, dilakukan penyemprotan disinfektan dengan menyasar fasilitas umum secara berkelanjutan.
Ia mengajak masyarakat untuk ikut sadar serta peduli akan kesehatannya sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitarnya. Ia mengucapkan terima kasih kepada para pemuda ST Yowana Tresna Shanti Banjar Paang Kaja karena sudah peduli dengan lingkungan sekitar dengan melaksanakan penyemprotan disinfektan. “Dan jangan lupa selalu berdoa kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar selalu diberikan keselamatan,” imbuhnya.
Jaya Negara kembali menekankan kepada masyarakat pentingnya Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). “Untuk mencegah serta mengantisipasi penyebaran virus Corona, diperlukan kesadaran masyarakat untuk aktif menerapkan PHBS dan CTPS. Hal ini dapat dimulai dari rumah tangga dan keluarga,” tegasnya.
Salah satu pemuda ST Yowana Tresna Shanti, Suryasana Eka Putra, menyampaikan terima kasih kepada Wakil Wali Kota karena mau ikut serta turun memimpin penyemprotan disinfektan di Banjar Paang Kaja, Penatih. Menurutnya kegiatan ini merupakan sebuah kesadaran dari pemuda Banjar Paang Kaja untuk berperan serta dalam mencegah penyebaran virus Covid-19 yang kini menjadi pandemi dunia. “Kami melaksanakan penyemprotan disifektan di lingkungan banjar dan rumah-rumah warga di Banjar Paang Kaja guna mengantisipasi penyebaran virus ini. Semoga masa-masa sulit ini bisa cepet berlalu,” harapnya. 026