Bayi Perempuan Ditelantarkan di Garasi Rumah Warga di Bangli

BAYI perempuan yang ditemukan di garase warga di Banjar Dinas Guliang Kangin, Desa Tamanbali, Kecamatan/Kabupaten Bangli kini masih dirawat di RSUD Bangli. Foto: ist
BAYI perempuan yang ditemukan di garase warga di Banjar Dinas Guliang Kangin, Desa Tamanbali, Kecamatan/Kabupaten Bangli kini masih dirawat di RSUD Bangli. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, BANGLI – Warga di Banjar Dinas Guliang Kangin, Desa Tamanbali, Kecamatan/Kabupaten Bangli digegerkan dengan penemuan seorang bayi di salah satu garasi warga setempat, Senin (13/1/2025) sore. Tepatnya di selatan jalan menuju Tirta Harum. Diduga bayi perempuan tersebut baru dilahirkan, karena tali pusar masih melekat diikat dengan tali plastik.

Kasatreskrim Polres Bangli, AKP I Gusti Ngurah Jaya Winangun, membenarkan adanya penemuan bayi tersebut. ‘’Saat ini anggota masih di TKP, mohon bersabar,’’ jawabnya singkat.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan informasi yang dihimpun, sekira pukul 17.00 Wita, I Gusti Made Putra pulang dari bekerja di Pura Tirta Harum yang berlokasi di bawah TKP. Kemudian pada saat akan mengambil sepeda motornya,  dia sayup-sayup mendengar tangisan bayi. Setelah diperiksa asal suara, dia melihat sesosok bayi yang ditaruh di depan bawah mobil Daihatsu Terios putih DK 1877 PK.

Karena kaget, dia lalu memanggil Ketut Subrata dan Dewa Ngurah Adiputra untuk membantu menyelamatkan bayi tersebut. Dia juga memanggil Ni Luh Suartini untuk membantu mengajak bayi tersebut ke RSU Bangli, guna mengetahui keadaan bayi tersebut.

Putra berkata pada saat dilihat kali pertama, bayi tersebut dalam keadaan sehat dan sempat menangis. Atas penemuan tersebut, Ketut Subrata menghububgi Bhabinkamtibmas setempat agar dapat melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bangli guna penanganan lebih lanjut.

Baca juga :  Surat Minta Perlindungan Hukum ke Polda Dipertanyakan

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, diperkirakan bayi tersebut dilahirkan kurang dari 24 jam, dan diduga lahir tanpa bantuan medis. Dari hasil pengecekan di TKP, nihil ada CCTV dan saksi yang melihat pelaku menaruh bayi tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, Wadir RSUD Bangli, dr. I Made Naris Pujawan, mengatakan, saat ini bayi tersebut sudah mendapat perawatan di Ruang Kebidanan RSUD Bangli. Dari pemeriksaan awal, secara klinis kondisi bayi yang diduga terlahir prematur tersebut dalam kondisi sehat. Hanya, berat bayi cukup rendah dengan 1.600 gram dan panjang 40 cm. ‘’Masih menunggu hasil periksa lab. Secara klinis kondisi bayi sehat dan normal. Namun, karena beratnya kecil masih lakukan pemeriksaan lanjutan,’’ terangnya.

Dikatakan, selama perawatan bayi sempat menangis dan merintih dengan kondisi badan agak kebiruan. Diduga alami hipotermia yakni penurunan suhu tubuh oleh karena suhu ruang dingin. Sebab, saat ditemukan, bayi itu hanya mengenakan baju tipis dengan luaran bedong biru, tanpa pelindung luaran seperti kardus atau sejenisnya. gia

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.