GTPP Ingatkan Kewaspadaan Masyarakat Saat Perayaan Hari Suci Galungan, Wajib Terapkan Protokol Kesehatan
DENPASAR – Perkembangan harian pandemi Covid-19 di Kota Denpasar masih bergerak fluktuatif. Pada Selasa (15/9/2020) tercatat kasus sembuh bertambah sebanyak 19 orang, dan kasus positif Covid-19 tercatat bertambah sebanyak 25 orang yang tersebar di 11 desa/kelurahan.
“Update perkembangan Covid-19 Kota Denpasar, kasus positif bertambah sebanyak 25 orang dan kasus sembuh bertambah 19 orang,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Denpasar, Selasa (15/9/2020).
GTPP Covid-19 Denpasar mengingatkan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan saat perayaan Hari Suci Galungan dan Kuningan sesuai surat edaran bersama PHDI dan Majelis Desa Adat. ”Melihat perkembangan kasus covid 19 yang semakin meningkat , seluruh masyarakat diharapkan lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid-19 masih terjadi penularan kembali,”
imbuh Dewa Rai
Dijelaskan, terdapat 11 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Desa Dangin Puri Kauh yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi 5 orang, disusul Desa Peguyangan Kangin, Desa Peguyangan Kaja, Kelurahan Sanur, dan Desa Dangin Puri Kaja yang mencatatkan penambahan masing-masing 3 orang.
Selanjutnya Desa Dangin Puri Kangin dan Kelurahan Tonja mencatatkan penambahan kasus positif masing-masing sebanyak 2 orang. Sementara itu Kelurahan Renon, Desa Sanur Kauh, Desa Dangin Puri Kelod dan Kelurahan Dangin Puri masing-masing 1 orang. Sedangkan 32 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru.
Dikatakan Dewa Rai, angka kasus positif covid-19 di Kota Denpasar dalam seminggu ini mengalami tren peningkatan. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.
“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran,” ujarnya.
Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. “Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas,” kata Dewa Rai.
Secara kumulatif, kasus positif covid-19 di Kota Denpasar tercatat sebanyak 2.077 orang, dengan rincian 1.775 orang (85,46 persen) sudah sembuh, meninggal dunia sebanyak 37 orang (1,78 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 265 orang (12,76 persen). yes
Berikut tambahan harian kasus positif covid-19 di Kota Denpasar
Desa Peguyangan Kangin: seorang laki-laki usia 37 tahun serta dua orang perempuan usia 59 dan 28 tahun. Desa Peguyangan Kaja: seorang laki-laki usia 34 tahun serta dua orang perempuan usia 45 dan 16 tahun. Kelurahan Sanur: dua orang laki-laki usia 54 dan 19 tahun serta seorang perempuan usia 50 tahun.
Kelurahan Renon: seorang laki-laki usia 23 tahun. Desa Sanur Kauh: seorang perempuan usia 47 tahun. Desa Dangin Puri Kangin: seorang perempuan usia 34 tahun dan seorang laki-laki usia 31 tahun. Desa Dangin Puri Kaja: dua orang laki-laki usia 55 dan 20 tahun serta seorang perempuan usia 53 tahun.
Desa Dangin Puri Kelod: seorang peremluan usia 27 tahun. Kelurahan Dangin Puri: seorang perempuan usia 32 tahun. Desa Dangin Puri Kauh: dua orang laki-laki usia 7 dan 20 tahun sert tiga orang perempuan usia 55, 39 dan 39 tahun. Kelurahan Tonja: seorang laki-laki usia 37 tahun serta seorang perempuan usia 28 tahun.