Tragis! Tabrak Bataran Sanggah, Pelajar SMA di Tabanan Tewas di Tempat

POLISI melakukan olah TKP atas lakalantas karena lepas kendali yang merenggut satu korban jiwa, di Banjar Gubug Baleran, Desa Gubug, Tabanan, Selasa (19/1/2021). Foto: ist
POLISI melakukan olah TKP atas lakalantas karena lepas kendali yang merenggut satu korban jiwa, di Banjar Gubug Baleran, Desa Gubug, Tabanan, Selasa (19/1/2021). Foto: ist

TABANAN – Seorang pelajar kelas III SMA di Tabanan, Kadek Andhika Gangga Iswara (17) tewas dengan kondisi luka mengenaskan. Dia mengalami luka parah, setelah sepeda motor Yamaha N-Max nopol DK 6586 GAA yang dikendarai menabrak pertokoan di Banjar Gubug Baleran, Desa Gubug, Tabanan, Selasa (19/1).

Lakalantas karena lepas kendali di tikungan ujung utara Banjar Gubug Baleran itu, diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.00 Wita. Polisi baru menerima laporan kejadian tersebut sekitar pukul 06.00 Wita. Ada warga yang mengenal pemotor tersebut adalah warga beralamat di Banjar Tonja, Desa Gubug, Tabanan. Namun, petugas tidak menemukan STNK maupun SIM.

Bacaan Lainnya

Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, kata Kasubbag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, sebelum kejadian tersebut, Yamaha N-Max diduga meluncur dari arah selatan jurusan Yeh Gangga ke utara jurusan Tabanan. Setiba di TKP, di ujung utara Banjar Gubug Baleran, saat akan memasuki tikungan ke kanan, pemotor tersebut diduga tidak mampu menguasai kendaraannya, sehingga motor tersebut berjalan lurus dan masuk ke halaman pertokoan.

Bukan itu saja, motor tersebut pun menabrak bataran sanggah, dan kemudian jatuh terpental ke arah barat. Sedangkan pemotor diduga sempat tidak sadarkan diri, dan kemudian diduga meninggal di TKP, sebelum mendapatkan pertolongan.

Baca juga :  Tingkatkan Kualitas APBD, Pemda Diminta Optimalkan DBH-DR

Pemotor yang masih ABG tersebut, mengalami luka di kepala samping kiri, dan diduga sudah meninggal di tempat kejadian, sebelum mendapatkan pertolongan lebih lanjut. Selanjutnya, jenazah ABG tersebut dikirim ke BRSU Tabanan.

Selain merenggut satu korban jiwa, kejadian tersebut juga menimbulkan kerugian material sekitar Rp1 juta. “Kesimpulannya, pemotor tersebut kurang hati-hati saat bermotor, kurang konsenterasi, dan tidak mampu mengendalikan motornya saat memasuki jalan tikungan, sehingga sepeda motor tersebut masuk ke halaman pertokoan dan menyebabkan kecelakaan,” pungkas Subagia. gap

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.