JEMBRANA – I Ketut Eko Susila Artha Permana, SE, Msi, akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Jembrana pada Muskab TI Jembrana, Minggu (8/3/2020).
Dari lima Dojang (klub) yang punya hak suara, semuanya kompak alias aklamasi memilih Susila Artha untuk menahkodai TI Jembrana untuk empat tahun ke depan, masa bhakti 2020-2024. Kelima Dojang yang resmi (pemilih hak suara) yakni; Dojang PEH, Dojang Candi Kusuma, Dojang Moding, Dojang Firdaus dan Dojang TRC.
Muskab yang berlangsung secara demokratis itu, juga dihadiri Plh Ketua Umum Pengprov TI Bali, Ketut Sugiartha dan perwakilan KONI Jembrana yang dalam hal ini diwakili Sekretaris Umumna, Putu Temon Arnawa, MPd.
Dihubungi pasca terpilih Selasa (10/3/2020) , Ketut Ketut Eko Susila Artha Permana, akan berusaha meningkatkan prestasi taekwondoin Jembrana yang kini dinilainya jauh tertinggal dari kabupaten/kota di Bali, terutama Badung, Denpasar dan Buleleng.
Tapi sebelum mengarah ke tujuan itu, pihaknya akan mengawali dengan menata struktur organisasi TI Jembrana yang solid dan bisa bahu membahu melakukan pembinaan atlet untuk meningkatkan prestasi anak-anak para taekwondoin, guna mewujudkan mimpinya menjadi juara.
”Sebelum mencapai juara, bagaimana kita harus juari untuk bersama-sama membangun jiwa dan semangat berlatih, berkomunikasi, belajar dan terus belajar dalam kerangka kebersamaan dan kekeluargaan,” ucapnya.
Ditanya program jangka pendek yang akan digarap, Susila Artha berkeinginan untuk mendata dan membuka minat para pemuda mulai anak-anak untuk ikut membangun dan mengolahragakan masyarakat melalui taekwondo.
”Tentunya kami sangat berharap dukungan semua pihak, terutama dari pemerintah melalui KONI Jembrana, sehingga kami bisa berbuat yang lebih baik dan berprestasi ke depannya, demi Jembrana khususnya, dan Bali pada umumnya,” pungkasnya. (yes)