Positif Covid-19 Bertambah 53 Orang, Klungkung Penyumbang Terbanyak, Karangasem Nihil

DENPASAR – Perkembangan harian covid-19 di Bali, masih diwarnai penambahan kasus positif baru meski jumlahnya lebih sedikit dari pasien yang dinyatakan sembuh setiap harinya.

Seperti data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Bali, tercatat Jumat (14/8/2020) kasus positif baru bertambah 53 orang transmisi lokal (TL), dimana kali ini Kabupaten Klungkung menjadi penyumbang terbanyak 11 orang.

Bacaan Lainnya

Sementara satu-satunya kabupaten yakni Karangasem, kembali nihil tambahan kasus positif. Sehari sebelumnya, Kamis (13/8/2020), Karangasem juga nihil tambahan kasus. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi kabupaten di ujung Timur Bali ini pasca menjadi sorotan nasional karena sempat berada di zona merah.

Selain Klungkung, 7 kabupaten/kota yang melaporkan tambahan kasus positif yakni Bangli 9 orang, Denpasar 8 orang, Badung 7 orang, Gianyar 7 orang, Buleleng 4 orang, Tabanan 4 orang dan Jembrana 3 orang. ”Dengan demikian, secara kumulatif kasus positif covid-19 di Bali berjumlah 3.980 orang,” ujar Sekretaris GTPP Covid-19 Provinsi Bali, Drs. I Made Rentin, AP.M.Si, Jumat (14/8/2020).

Kabar baiknya, di hari yang sama Jumat (14/8/2020), sebanyak 59 pasien covid-19 dinyatakan sembuh yang tersebar di 8 kabupaten/kota, dengan rincian Denpasar 12 orang, Klungkung 11 orang, Bangli 10 orang, Karangasem 9 orang, Gianyar 8 orang, Badung 5 orang, Buleleng 3 orang dan Tabanan 1 orang.

Baca juga :  Tingkatkan Kualitas Pelayanan Wisatawan, Prodi Tata Hidang Poltekpar Bali Gelar PKM di Serangan

”Total pasien covid-19 di Bali yang telah sembuh berjumlah 3.484 orang (87,54%). Hari ini juga tidak ada tambahan kasus meninggal,” ungkap Rentin seraya menambahkan, kini 447 pasien WNI (11,23%) masih menjalani perawatan di 17 rumah sakit dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.

Meski kesembuhan pasien Covid-19 terus mengalami peningkatan, Rentin tidak henti-hentinya mengajak semua lapisan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatannya, dengan menerapkan protokol kesehatan dimana dan kapan saja. Karena kasus positif di Bali terus bertambah yang didominasi transmisi lokal yang secara kumulatif berjumlah 3.587 orang (3.575 WNI dan 12 WNA).

Rentin yang juga Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bali menambahkan, kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menerapkan Protokol Kesehatan sesuai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Masyarakat Bali yang Produktif dan Bebas Covid-19.

”Untuk itu, marilah kita laksanakan Protokol Kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian,” ajak Kalaksa BPBD Provinsi Bali itu. yes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.