POSMERDEKA.COM, BANGLI – Memastikan pasokan dan stabilitas harga bahan pokok, khususnya menjelang hari besar keagamaan nasional, Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli melangsungkan Pasar Tani.
Pasar Tani dipusatkan di Alun-alun Kota Bangli dihadiri Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta; bersama Ketua Tim Penggerak PKK Bangli, Sariasih Sedana Arta; Ketua DWP Bangli, Ida Ayu Suardini Giri Putra, dan anggota Forkopimda Bangli. Tak sekadar hadir, Bupati dan undangan juga berbelanja di kegiatan tersebut.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli, I Wayan Sarma, mengatakan, tujuan pasar murah ini menjaga harga pangan tetap stabil pada bulan puasa hingga perayaan Idul Fitri nanti. Pula menekan inflasi daerah dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan harian, serta memastikan pasokan dan stabilitas harga pangan pokok.
“Lewat kegiatan Gerakan Pangan Murah ini kita pertemukan antara produsen dengan konsumen. Jadi, harganya adalah harga produsen, sehingga lebih murah,” katanya.
Menurut Sarma, kegiatan ini bukti nyata peran aktif Pemkab Bangli dalam menjaga ketahanan pangan, dan memastikan akses yang adil dan terjangkau ke seluruh lapisan masyarakat menjelang hari raya besar keagamaan. Gerakan Pangan Murah dilakukan serentak di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota, termasuk di Kabupaten Bangli.
Gerakan Pangan Murah ini diikuti 10 pedagang dengan 28 komoditas pertanian yang dijual. Ada beras, minyak goreng, gula pasir, bawang merah dan cabai. Selain itu dijual berbagai olahan pangan seperti kri[pk bawang, loloh cemcem, loloh kunyit, jajan bali dan kopi bubuk. “Total transaksi dalam Pasar Tani tadi mencapai Rp41 juta lebih,” pungkasnya. gia