GIANYAR – Memasuki tatanan kehidupan baru, penyebaran covid 19 di Kabupaten Gianyar justru semakin meluas. Bahkan sejumlah poli di RSUD Sanjiwani Gianyar harus kembali ditutup, karena sejumlah tenaga kesehatan (nakes) terpapar covid 19. Dua puskesmas yakni Puskesmas Gianyar 1 dan Puskesmas Tampaksiring juga ditutup lantaran nakes yang terpapar Covid-19.
Humas RSUD Sanjiwani Gianyar, Anak Agung Gde Parwata, Minggu (30/8), membenarkan diberlakukannya penutupan sejumlah poli di RS tersebut. Langkah itu dilakukan lantaran adanya petugas medis yang terkonfirmasi positif Covid-19. ‘’Penutupan sementara di poli jiwa, poli bedah, poli anastesi, dan ok elektif,’’ jelasnya.
Penutupan pelayanan tersebut juga diinformasikan pihaknya melalui media sosial rumah sakit. Selain itu dengan dipasangnya pengumuman di beberapa titik di RS tersebut. Tujuannya agar pasien yang berencana melakukan kontrol maupun pemeriksaan untuk mencari rumah sakit rujukan lain, atau menunggu hingga waktu yang telah ditetapkan.
Pengumuman terkait penutupan sejumlah poli dalam sepekan itu bertertuliskan ‘’Sehubungan dengan adanya petugas medis terkonfirmasi positif covid 19, pelayanan poli jiwa, poli anastesi, poli bedah, ok cito dan ok elektif sementara ditutup. Mulai tanggal 29-8-2020 untuk dilakukan sterilisasi ruangan. Pelayanan buka kembali tanggal 3-9-2020, pengumuman itu berlatar merah dan tertanda tangan humas RSUD Sanjiwani’’.
Akibat meluasnya penyebaran pandemi, tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 juga semakin banyak. Terbaru empat nakes di Puskesmas Gianyar 1 dipastikan positif covid 19 sesuai hasil tes usap. Awalnya hanya satu nakes yang positif, namun karena terjadi klaster, ada tambahan tiga nakes positif.
Mengantisipasi penyebaran akhirnya Puskesmas Gianyar 1 ditutup selama seminggu. Namun hanya penutupan ini tidak berlaku secara keseluruhan, ada pelayanan UGD di puskesmas tersebut yang masih buka, dengan mendatangkan nakes bantuan.
Sedangkan untuk Puskesmas Tampaksiring 1, diketahui kepala puskesmasnya yang positif. Petugas pun sudah melakukan penelusuran, diketahui cukup banyak yang sempat kontak erat. Akhirnya pemerintah juga memberlakukan penutupan untuk Puskesmas Tampaksiring 1, sembari menunggu hasil tes usap nakes lainya dan proses sterilisasi.
Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, membenarkan pihaknya melakukan penutupan pelayanan sementara untuk Puskesmas Gianyar 1 dan Tampaksiring 1. Hal ini dilakukan karena sejumlah nakes di dua puskesmas ini terpapar Covid-19. ‘’Kami sudah mengambil langkah penutupan (dua puskesmas-red), agar tidak ada klaster lagi,’’ jawabnya singkat. 011