POSMERDEKA.COM, MANGUPURA.- Dalam rapat musyawarah Cabang Olahraga Federasi Arung Jeram Indonesi (FAJI) Bali, mendadak dilakukan pergantian Ketua Umum FAJI Bali dari Dr. Ketut Subadra kepada I Wayan Suweca.
Rapat itu diadakan di Alaska Rafting, Desa Bongkasa Abiasemal Badung Minggu, 23 Juni 2024 dihadiri Pengurus Provinsi, Pengkab FAJI Badung, Pengkab FAJI Denpasar dan Ketua Pengkab FAJI Klungkung. Ketua Umum FAJI Bali Dr. Subadra tidak hadir karena sebelumnya sudah mengundurkan diri.
Dalam pertemuan tersebut langsung diputuskan Wayan Suweca sebagai Ketua Umum Pengurus Provinsi FAJI Bali yang baru. Suweca dalam kepengurusan FAJI sebelumnya duduk sebagai Ketua Harian.
Berdasarkan pantauan media ini, FAJI Bali memang tidak dapat berkembang sebagaimana diharapkan. Banyak pengkab tidak dapat dibentuk, sehingga Pengkab FAJI Badung pernah mengusulkan supaya diadakan evaluasi kepengurusan.
Wayan Suweca mengatakan, Dr Subadra mengudurkan diri ke Pengurus Besar (PB) FAJI di Jakarta, tanpa memberitahukan kepada pengurus yang ada di daerah. Dengan dipilih sebagai Ketua Umum baru, Suweca berjanji akan segera membentuk Pengkab FAJI di Kabupaten lain.
Tujuannya, untuk memenuhi syarat aturan KONI Bali, terdapat pengkab FAJI minimal 50 persen plus satu dari jumlah kabupaten/kota yang ada di Bali. Dengan demikian dapat mengikuti Pekan Olahraraga Provinsi Bali tahun 2025.
Beberapa bulan lalu FAJI Bali sudah mengikuti pra-PON, namun tidak lolos ke PON 2024. Selain itu, juga menyelenggarakan Kejuaraan Provinsi Arrung Jeram se- Bali. (*)