POSMERDEKA.COM, BANGLI – Dengan anggaran Rp2,5 miliar di APBD 2025, program makanan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Bangli diharap dilaksanakan serius sesuai spesifikasi yang ada. ”Tujuannya agar benar-benar mampu meningkatkan gizi anak sekolah dari PAUD, SD hingga SMA,” ucap Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika, ditemui belum lama ini.
Dia menguraikan, legislatif menyambut baik program pusat, salah satunya MBG. Jadi, agar program ini berjalan sesuai tujuan, tentu OPD yang menangani agar melaksanakan secara serius. “Makanan yang diberikan nantinya agar sesuai spesifikasi yang ada, serta mekanismenya harus jelas,” serunya.
Menurutnya, kebijakan ini dirasa mampu mengatasi angka kematian ibu hamil, anak kurang gizi, stunting, menghilangkan kemiskinan ekstrem, serta menyerap hasil panen petani dan nelayan. Makan gratis juga diyakini meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat mengatasi masalah dalam perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.
Sebelumnya, Pj. Sekda Bangli, I Made Aripulasari, menyebut untuk program MBG, Pemkab Bangli menganggarkan Rp2,5 miliar di APBD 2025. Anggaran sejumlah itu akan menyasar 32.863 siswa , dengan rincian siswa SD 21.486 orang dan siswa SMP sebanyak 11.377 orang.
Besaran anggaran tersebut berdasarkan persentase dari besaran APBD di masing-masing kabupaten/kota yakni sebesar 2,5% dari APBD. Untuk Kabupaten Bangli yang APBD tahun 2025 sebesar Rp1,2 triliun dianggarkan Rp2,5 miliar. “Program ini masuk ke Dinas Kesehatan Bangli,” katanya. gia