Earth Journalism Network Belajar Pengolahan Sampah Organik di Sidan

ROMBONGAN dari Earth Journalism Network mengunjungi TPS 3R Bumi Sudha Rahayu Desa Sidan, Gianyar. Foto: adi

POSMERDEKA.COM, GIANYAR – Sebanyak 50 orang jurnalis khusus datang ke Desa Sidan, Gianyar untuk mempelajari pengolahan sampah organik dan pertanian organik di Desa Sidan. Rombongan dari Earth Journalism Network (EJN) dari Negara India dan beberapa negara Asia lainnya itu, mengunjungi TPS 3R Bumi Sudha Rahayu Desa Sidan dan pertanian organik di Kissidan Eco Hill, Rabu (19/3/2025).

Kepala Desa Sidan, I Made Sukra Suyasa, mengatakan, Pemerintah Desa Sidan menyambut EJN dalam kegiatan wisata edukasi pengelolaan sampah di Desa Sidan. Desa ini memiliki luas wilayah sekitar 288 hektar, terdiri dari tujuh banjar adat/dinas, satu desa adat, dan satu desa dinas, serta tujuh wilayah subak. Demografi ini menjadikan sekitar 70% masyarakat Desa Sidan bekerja sebagai petani.

Bacaan Lainnya

Suyasa menjelaskan, sejak tahun 2021 Desa Sidan menerapkan sistem pengelolaan sampah berbasis sumber dengan pendampingan dari Merah Putih Hijau. Melalui program ini, Desa Sidan tidak hanya membangun TPS 3R sebagai pusat pengelolaan sampah desa, juga melakukan edukasi masyarakat.

Selain itu, memberi pelatihan dan bimbingan teknis untuk meningkatkan kesadaran serta keterampilan dalam pengelolaan sampah. Sistem ini mendukung praktik pertanian organik, di mana pupuk organik yang dihasilkan dari TPS 3R digunakan kembali oleh para petani, menciptakan siklus berkelanjutan antara pengelolaan sampah dan pertanian.

Baca juga :  Berbarengan Nyepi, Umat Islam Diimbau Tarawih di Rumah Atau di Masjid Terdekat

Lebih lanjut dikatakan, sebagai bagian dari inisiatif keberlanjutan, Desa Sidan juga mengembangkan Kissidan Eco Hill, sebuah destinasi ekowisata yang menawarkan pengalaman wisata berbasis lingkungan dan pertanian organik. Desa Sidan mengadopsi model pembangunan berkelanjutan yang berbasis pertanian organik, pelestarian budaya, dan agrowisata.

“Salah satu keunggulan Desa Sidan adalah penerapan sistem pertanian organik yang terintegrasi dengan subak, sistem irigasi tradisional yang diakui sebagai warisan budaya dunia,” paparnya menandaskan. adi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.