Dukung Koster-Giri, Cukur Angka 2 di Kepala

KAMPANYE pasangan calon Gubernur Wayan Koster dan calon Wakil Gubernur I Nyoman Giri Prasta; dan calon Bupati Nyoman Sutjidra- calon Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna, di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Kamis (3/10/2024). Handoko cukur rambut angka dua dukung Koster-Giri. Foto: ist

POSMERDEKA.COM, BULELENG – Ada saja cara orang mengekspresikan dukungannya saat kampanye politik, seperti saat kampanye pasangan calon Gubernur Wayan Koster dan calon Wakil Gubernur I Nyoman Giri Prasta; dan calon Bupati Nyoman Sutjidra- calon Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna, di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Kamis (3/10/2024).

Di tengah ribuan masyarakat yang tumpah ruah menghadiri kampanye, ada keunikan ditampilkan seorang pria pendukung pasangan calon Pilgub Bali dan Pilkada Buleleng nomor urut 2. Dia adalah D Joko Handoko (36), warga Kelurahan Kampung Anyar, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Dia rela mencukur rambutnya dengan membentuk angka 2.

Bacaan Lainnya

Handoko mengatakan, potongan rambut itu dibuat setelah pengundian nomor urut paslon di KPU. Dari pengundian itu, kedua paslon yang didukungnya mendapat nomor urut 2.

Makanya dia langsung pergi ke tukang cukur untuk memangkas dan membentuk rambut jadi angka 2 di kepala bagian belakang. “Ini cukuran memang sengaja, inisiatif sendiri untuk dukung Koster-Giri dan Sutjidra-Supit. Memang simpatisan,” ujarnya.

Handoko berujar potongan rambut angka 2 ini akan terus dia pertahankan hingga waktu pencoblosan Pilkada 2024. Setiap lima hari dia datang ke tukang cukur untuk terus mempertahankan gaya rambutnya tersebut. “Bayar Rp30 ribu sekali potong rambut. Sampa hari pemilihan dipertahankan,” janjinya.

Baca juga :  PKL KSB Butuh Perlindungan Hukum dan Beasiswa Anak

Kampanye Koster-Giri kali ini merupakan kampanye ketiga yang dilakukan di Buleleng, dengan menyasar tiga kecamatan di wilayah tengah. Mereka kampanye di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja di Kecamatan Buleleng, Wantilan Desa Pegadungan, Kecamatan Sukasada; dan di Lapangan Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar.

Sebelum masuk ke gedung, Koster-Giri melakukan persembahyangan di Tugu Singa Ambara Raja. Paslon itu diberi tirta dari wangsuh pusaka Ki Tunjung Tutur dan Ki Baru Semang. Dua pusaka itu merupakan milik Raja Buleleng, Anglurah Ki Barak Panji Sakti.

Dalam kampanye tersebut, Giri Prasta juga sempat bernyanyi yang menjadi ciri khasnya untuk menghibur warga atau pendukungnya saat kampanye. Giri Prasta mengungkapkan, jika terpilih di Pilkada 2024, akan memberi bantuan perbaikan pura di seluruh Kabupaten Buleleng.

Hal itu dilakukan, karena selama ini dia melihat keuangan masyarakat habis untuk kegiatan yadnya, sehingga tidak cukup untuk melakukan perbaikan atau renovasi pura. “Jangankan pura yang ada di Buleleng ini, di Alas Purwo, di UGM bahkan Papua kami membangun dari Badung,” urainya. edy

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.