Anak Sekda Positif Corona, Kantor Diskominfo Tutup

Foto: DISKOMINFO GIANYAR TUTUP KANTOR Diskominfo Gianyar ditutup sementara setelah seorang pegawainya, yang juga anak Sekda Gianyar, terkonfirmasi positif Covid-19. Foto: adi
Foto: DISKOMINFO GIANYAR TUTUP KANTOR Diskominfo Gianyar ditutup sementara setelah seorang pegawainya, yang juga anak Sekda Gianyar, terkonfirmasi positif Covid-19. Foto: adi

GIANYAR – Kantor Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Gianyar ditutup sementara mulai, Selasa (8/9). Sebab, seorang tenaga harian lepas (THL) dinyatakan positif Covid-19. Semua staf, kecuali Sekdis, saat ini tengah dirumahkan untuk melakukan isolasi mandiri.

Bupati Gianyar, Made Mahayastra, yang dimintai tanggapan, membenarkan kantor Diskominfo Gianyar ditutup sementara karena ada pegawai positif Corona. Kata dia, THL tersebut merupakan anak Sekda Gianyar, Made Gede Wisnu Wijaya. “Ya, anak Sekda yang jadi THL di sana positif, karena itu kantornya ditutup,” terangnya.

Bacaan Lainnya

Mahayastra memastikan kantor Diskominfo hanya tutup sementara, tidak akan tutup sampai waktu lama. Selama penutupan itu akan dilakukan sterilisasi menyeluruh. “Ngudiang mekelo-mekelo (kenapa lama-lama) tutup? Setelah melakukan sterilisasi dan pengecekan pegawai, pelayanan tidak boleh terganggu, secepatnya akan dibuka,” tegasnya.

Sekda Gede Wisnu Wijaya yang dimintai konfirmasi via telepon berkata sedang mengantar anaknya yang sakit panas ke rumah sakit di Denpasar. Namun, dia belum mau menjabarkan terkait hasil tes usap anaknya. “Saya mengantar anak ke sini (rumah sakit-red) karena panas, kalau saya tidak ada panas,“ ujarnya.

Baca juga :  Kunjungi Pemkot Denpasar, Monica Mahindra Perkenalkan Ventilator Buatan India

Selain anak Sekda, staf di Bappeda juga ada yang terpapar Covid-19. Kepala Bapeda Gianyar, I Gede Widarma Suharta, membenarkan ada satu stafnya, kasubdit di Litbang, positif Corona. Karena itu ruangan bidang Litbang ditutup sejak Senin (31/8). “Kalau kantor Bappeda masih buka, hanya satu ruangan Litbang itu saja yang ditutup sampai sekarang. Pelayanan di bidang lain tetap berjalan,“ jelasnya.

Selain sterilisasi satu ruangan itu, ASN yang sebelumya bertugas di ruangan itu juga dirumahkan, meliputi satu orang kabid, tiga kasubdit dan dua orang staf. Dia menambahkan, lima pegawai itu sudah menjalani tes cepat, dan semua hasilnya nonreaktif.

Satu lagi instansi yang ditutup selama sepekan yakni kantor BPKAD Gianyar. Penutupan itu juga menyebabkan pelayananan keuangan baru akan berjalan setelah hari raya Galungan. 011

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.