KLUNGKUNG – Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta, resmi menutup Atraksi Budaya Museum Semarajaya Tahun 2020, Senin (12/10/2020). Acara penutupan diisi penyerahan hadiah kepada pemenang lomba di halaman Museum Semarajaya, Klungkung.
Dalam kesempatan tersebut, Kasta sangat mengapresiasi pelaksanaan Atraksi Budaya. Dia berharap kegiatan pelestarian budaya seperti ini dapat ditingkatkan, dan dinas terkait bisa memberi perhatian khusus kepada seniman tua. “Untuk ke depan, pelaksanaan kegiatan ini agar terus ditingkatkan, dan bangkitkan terus para seniman di Kabupaten Klungkung,” ajaknya didampingi Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Klungkung, Ida Bagus Jumpung Gede Oka Wedhana, sembari memberi semangat penuh kepada para seniman.
Selain menyerahkan hadiah kepada para juara, Kasta secara simbolis menerima dua bilah keris dan 59 cakepan lontar dari Jero Mangku Sastrawan asal Desa Sekartaji, Nusa Penida. Benda-benda itu selanjutnya disimpan di Museum Semarajaya. Menurut Jero Mangku, atas kesepakatan keluarga, keris dan lontar tersebut agar disimpan di museum untuk menambah koleksi. “Keris dan Lontar ini harus dirawat dan dijaga dengan baik, agar tetap awet dan tidak ada yang rusak,” pinta Kasta.
Dalam lomba Mebapang Barong dan Mekendang Tunggal, juara I diraih Kecamatan Banjarangkan, juara II dari Kecamatan Banjarangkan, dan juara III dari Kecamatan Klungkung. Untuk lomba Mekendang Tunggal, juara I dari Kecamatan Banjarangkan, juara II dari Kecamatan Klungkung, dan juara III dari Kecamatan Banjarangkan.
Untuk lomba busana adat ke pura, juara I diraih SMP Negeri 2 Dawan, juara II direbut SMP Negeri 3 Semarapura, dan juara III jatuh ke SMP Negeri 1 Semarapura. Terakhir, untuk lomba melukis wayang kamasan, juara I diraih SMA Negeri 1 Dawan, juara II SMA Negeri 1 Semarapura, dan juara III SMK TI Global. 022