DENPASAR – Penambahan pasien sembuh Covid-19 tetap konsisten terjadi di Kota Denpasar, meski jumlahnya masih terpaut tipis. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar, Minggu (23/8/2020) mencatat pasien sembuh sebanyak 11 orang. Sementara kasus positif baru bertambah 9 orang.
”Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar hari ini, sembuh bertambah 11 orang dan kasus positif baru bertambah 9 orang yang tersebar di 6 desa/kelurahan,” ujar Juru Bicara GTPP Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota, Minggu (23/8/2020).
Enam desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Desa Padangsambian Kelod sebanyak 3 orang, disusul Desa Tegal Kertha 2 orang, sedangkan 4 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan masing-masing 1 orang pasien positif. Sementara 37 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.
Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan, angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid-19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif.
Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak. Terlebih saat ini kita bersama-sama sedang bersiap untuk pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
”Secara kumulatif kasus positif covid-19 di Denpasar berjumlah 1.527 orang, dengan rincian sebanyak 1.430 orang (93,64 persen) telah sembuh, meninggal dunia 15 orang (0,98 persen) dan 82 orang (5,38 persen) masih dalam perawatan,” terangnya.
Dewa Rai menambahkan bahwa walaupun saat ini kita sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah masih menunjukan peningkatan. Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.
”Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujarnya.
Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan. yes
Berikut tambahan harian kasus positif covid-19 di Kota Denpasar
Kelurahan Padangsambian: seorang perempuan usia 8 tahun. Desa Tegal Kertha: dua orang laki-laki usia 16 dan 68 tahun. Kelurahan Peguyangan: seorang perempuan usia 35 tahun. Desa Peguyangan Kangin: seorang laki-laki usia 26 tahun. Desa Padangsambian Kelod: tiga orang laki-laki usia 41, 61 dan 69 tahun. Kelurahan Dauh Puri: seorang perempuan usia 56 tahun.