POSMERDEKA.COM, BANDA ACEH – Jawa Barat (Jabar) tampil sebagai juara umum cabor tarung derajat Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 yang berakhir di Bale Meuseuraya Aceh (BMA) Kota Banda Aceh, Kamis (19/9/2024). Jabar mendulang 5 medali emas dari 21 nomor pertandingan.
Sementara itu, Tim Tarung Derajat Bali menggondol 3 emas, 2 perak dan 3 perunggu. Secara umum, Tim Tarung Derajat PON Bali gagal mempertahankan 4 medali emas yang diraih pada PON XX 2021 di Papua. Minimal seharusnya Bali bisa mempertahankan prestasi di Papua, tapi sayang dari 5 petarungnya yang tampil di final, dua diantaranya gagal meraih medali emas,
Emas pertama Bali diraih I Made Reva Lingga Wibawa yang mengalahkan petarung Kaltim, Jefri Andrianus dengan kemenangan 2-1, pada final kelas 52,1-55kg putra. Kemudian I Gusti Ngurah Bagus Merta Wijaya meraih emas kedua di kelas 61,1-64 kg putra, setelah mengalahkan Munawir dari NTB dengan kemenangan WHT (Wasit Hentikan Tarung). Emas ketiga Bali diraih Andre Surya di kelas 75,1-80kg putra, setelah mengalahkan wakil Jabar Yunus Isa dengan kemenangan 3-0.
Sementara peraih emas PON Papua, Gede Dicky Handika Putra harus rela meraih perak setelah dikalahkan petarung Jawa Barat, Andika Dwiki Arislan di kelas tarung putra 58,1-61kg setelah kalah 0-3. Nasib serupa juga dialami Ni Putu Mita Yobi yang harus puas dengan perak kelas 45,1-50kg putri setelah dikalahkan Ainun Kuswandi dari Jabar dengan kekalahan 0-3.
Sementara peraih medali perunggu yakni Komang Herda Yandika kelas 64,1-67kg tarung putra, Ni Made Yogi Astrini kelas 54,1-58kg putri, dan Kadek Krisna Dewi kelas 62,1-66kg putri.
Meski gegal menyamai prestasi di PON Papua, Ketua Umum Pengurus Provinsi Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Pengprov KODRAT) Bali, I Gusti Ngurah Jaka Pratidnya atau yang biasa disapa Turah Joko, tetap mengaku sangat bersyukur. Menurutnya, raihan 3 emas sudah sangat maksimal di tengah persaingan yang sangat ketat di PON XXI.
”Terima kasih kepada para petarung yang sudah berjuang puputan (habis-habisan). Juga terima kasih kepada dewan pelatih yang sudah membimbing para petarung, yang sudah memberikan hasil terbaik untuk Bali yang kita cintai,” sebut Turah Joko kepada posmerdeka.com, Kamis (19/9/2024) malam.
Pada bagian lain, Pelatih Fisik Tim Tarung Derajat Jabar, Uus Joharuddin mengucap Alhamdulillah atas gelar juara umum Jabar di cabor tarung derjat PON XXI. Jabar mendulang lima emas dari nomor seni gerak, nomor tarung bebas putra dan nomor tarung bebas putri. “Alhamdulillah ini hasil kerja keras atlet yang menampilkan yang terbaik hingga meraih prestasi ini,” ucapnya.
Ia mengatakan persaingan di cabang olahraga tarung derajat semakin berkembang dan teknik atlet semakin tinggi. “Kami merasakan kemajuan dan banyak lawan berat di ajang PON ini,” kata dia.
Ia mengaku puas dengan capaian yang diraih anak-anak Jawa Barat yang berjuang habis-habisan di PON kali ini. “Hasil ini sangat bagus karena di Papua dulu kami tidak banyak dapat medali dan memang di partai final ada yang nervous dan lainnya tapi kami berhasil jadi yang terbaik,” kata dia.
Dari total 21 medali emas yang diperebutkan di ajang tarung derajat PON Aceh Sumut, Jawa Barat mengemas lima medali emas, disusul Bali dengan tiga medali emas. Kemudian ada Jawa Timur, Aceh, Kalimantan Barat, Jawa Tengah dan NTB masing-masing meraih dua medali emas. Selanjutnya Banten, Jakarta dan Kalimantan Timur masing-masig satu medali emas. yes