DENPASAR – Kesembuhan harian pasien positif covid-19 di Bali, terus bertambah, dimana Kamis (13/8/2020) ada sebanyak 37 orang (36 transmisi lokal, 1 PPDN) dinyatakan sembuh setelah melalui perawatan secara intensif.
Disisi lain, tambahan kasus positif baru masih terus terjadi, dimana di hari yang sama tercatat 35 orang terkonfirmasi positif akibat transmisi lokal (TL) yang tersebar di tujuh kabupaten/kota di Bali, kecuali Kabupaten Jembrana dan Karangasem nihil tambahan kasus positif.
Tentu ini menjadi kabar yang sangat menggembirakan bagi Karangasem, karena beberapa hari lalu kabupaten di ujung Timur Bali ini sempat menjadi sorotan nasional sebagai daerah zone merah pasca lonjakan kasus tertinggi (60 orang) pada 2 Agustus 2020 lalu.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Bali, 7 kabupaten/kota yang melaporkan tambahan kasus positif baru yakni Bangli 6 orang, Gianyar 6 orang, Denpasar 6 orang, Tabanan 5 orang, Klungkung 5 orang, Buleleng 4 orang dan Badung 3 orang.
”Dengan demikian, secara kumulatif kasus positif covid-19 di Bali berjumlah 3.927 orang,” ujar Sekretaris GTPP Covid-19 Provinsi Bali, Drs. I Made Rentin, AP.M.Si, Kamis (13/8/2020).
Sementara itu, 37 pasien yang dinyatakan sembuh juga tersebar di 7 kabupaten/kota dengan rincian Denpasar terbanyak 13 orang, disusul Gianyar 8 orang, Badung 5 orang, Tabanan 4 orang, Klungkung 3 orang, Buleleng 2 orang dan Bangli 2 orang.
”Total pasien covid-19 di Bali yang telah sembuh berjumlah 3.425 orang (87,22%). Hari ini juga tidak ada tambahan kasus meninggal,” ungkap Rentin seraya menambahkan, kini 453 pasien WNI (11,54%) masih menjalani perawatan di 17 rumah sakit dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.
Meski kesembuhan pasien Covid-19 terus mengalami peningkatan, Rentin tidak pernah berhenti mengajak semua lapisan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatannya, dengan menerapkan protokol kesehatan dimana dan kapan saja. Karena jumlah angka positif di Bali semakin didominasi transmisi lokal yang secara kumulatif berjumlah 3.534 orang (3.522 WNI dan 12 WNA).
Rentin yang juga Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bali menambahkan, kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menerapkan Protokol Kesehatan sesuai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Masyarakat Bali yang Produktif dan Bebas Covid-19.
”Untuk itu, marilah kita laksanakan Protokol Kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian,” ajak Kalaksa BPBD Provinsi Bali itu. yes