GIANYAR – Fraksi PDIP DPRD Gianyar ikut berupaya memutus penyebaran wabah Covid-19, dengan membagikan 15 ribu masker di Pasar Umum Gianyar dan Pasar Ubud, Sabtu (11/4/2020). Ketua Fraksi PDIP Gianyar, Ketut Sudarsana, mengatakan, melihat penambahan warga yang positif di Kabupaten Gianyar, dan penambahan signifikan secara nasional, menandakan wabah Covid-19 masih terus berlanjut.
Pihaknya mengajak seluruh warga untuk meningkatkan kewaspadaan. ‘’Dengan melihat tren positif di Gianyar, Bali dan secara nasional naik, pertanda wabah ini masih berlanjut. Melihat hal itu, kami melibatkan partai dan seluruh anggota fraksi melakukan kegiatan terukur terencana, salah satunya pembagian APD berupa masker,’’ ujarnya didampingi Sekretaris Fraksi DPRD Gianyar, Ni Made Ratnadi.
Lanjutnya, untuk itu pihaknya membagikan 15 ribu masker di seputaran kawasan Pasar Umum Gianyar, termasuk sejumlah pasar lainya. Alasan dipilih areal pasar karena marupakan tempat kerumunan. ‘’Pasar tempat masyarakat berkerumun, untuk mencari kebutuhan pokok. Tadi juga masih banyak kita temukan warga yang tidak memakai masker. Kami langsung edukasi dan berikan masker,’’ ungkapnya.
Dikatakannya, saat ini pihaknya memang fokus pada APD berupa masker, yang wajib digunakan seluruh masyarakat. Pembagian masker juga akan berlanjut Minggu (12/4/2020), dengan jumlah dua ribu masker di masing-masing kecamatan. ‘’Minggu pagi juga dilakukan pembagian yang dikomando masing-masing PAC,’’ jelasnya.
Diungkapkanya, seluruh masker tersebut dibeli dari pengusaha lokal Gianyar, yang kini mulai memproduksi masker kain. Masker dengan jumlah belasan ribu itu pun dipesan dari sejumlah perajin. ‘’Ini kita pesan dari perajin lokal,’’ ujarnya.
Ditegaskanya, aksi memutus wabah Covid-19 ini wajib dilakukan serentak seluruh kader PDIP Gianyar, khususnya para anggota Fraksi PDIP DPRD Gianyar. Bahkan, ia menegaskan bila ada anggota DPRD yang tidak melakukan aksi menangani wabah ini, akan langsung dijatuhkan sanksi. ‘’Kami di PDIP tegas, bila ada anggota fraksi DPRD yang tidak melakukan aksi pencegahan wabah ini, laporkan, dan pasti akan kami beri sanksi, bila perlu langsung ganti orangnya,’’ tegas Sekretaris DPC PDIP Gianyar ini.
Diakuinya, selain merogoh kocek sendiri, aksi pencegahan wabah ini juga diambil dari kas PDIP Gianyar. Kas tersebut selama ini terkumpul dari potongan gaji anggota Fraksi PDIP DPRD Gianyar. ‘’Semenjak diangkat kami wajib bayar iuran yang total nilainya Rp9,8 juta setiap bulan, itulah terkumpulkan yang kami namakan dana gotong royong. Dana inilah yang selama ini kami gunakan dalam aksi mencegah Covid-19 ini, Jadi kami jelas sumbernya dan penggunaannya,’’ ungkapnya.
Ni Made Ratnadi mengatakan, selain membagikan masker, sebelumnya juga telah melakukan penyemprotan disenfektan di tempat umum dan juga rumah warga. Fraksi PDIP juga membagikan hand sanitizer untuk warga. ‘’Kami juga menggelar aksi donor darah. Kegiatan sosial ini akan terus kami lakukan,’’ ujar Ratnadi yang juga Ketua Komisi 4 DPRD Gianyar ini. 011
